Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Amien Sunaryadi

Profil Amien Sunaryadi | Merdeka.com

Amien Sunaryadi, pria kelahiran Malang, 23 Januari 1960 yang kini berusia 54 tahun ini resmi ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksanaan Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Pada 21 November 2014 lalu, Amien secara resmi dilantik sebagai Kepala SKK Migas oleh Menteri ESDM Sudirman Said.

Sebelum menjabat sebagai Kepala SKK Migas, Amien lebih dikenal sebagai wakil ketua KPK periode 2003-2007. Setelah pindah dari KPK, Amien diketahui menjabat sebagai Senior Governance and Anti-Corruption Officer di World Bank Indonesia. Jabatan terakhirnya sebelum dilantik sebagai Kepala SKK Migas adalah menjadi bagian dari Ernst & Young Indonesia di divisi Fraud Investigation & Dispute Services (FIDS) sebagai Partner sejak 2012 lalu.

Amien Sunaryadi sendiri adalah alumnus dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara dengan lulus dari jenjang DIII pada 1982 dan DIV di tahun 1988. Dirinya juga sempat mengenyam pendidikan di College of Business Administration, Georgia State University, Atlanta. 

Jenjang pendidikannya berlanjut dengan mengambil gelar Master of Professional Accountancy (MPA), program S-2 dari School of Accountancy pada College of Business Administration, Georgia State University, Atlanta. Sebagai tambahan pada studi ini, dirinya memperoleh tambahan pendidikan yang luas di bidang sistem informasi dan manajemen SDM. Selain itu, Amien juga merupakan jebolan Certified Information Systems Auditor (CISA) pada tahun 1996.

Awal kariernya sendiri dimulai dengan menjadi PNS di Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan pada 1982. Hingga pada tahun 2000 dirinya keluar dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Sub Direktorat Pengawasan Khusus Kelancaran Pembangunan pada Deputi Bidang Pengawasan Khusus Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan.

Di tahun 1998, Amien juga sempat menjadi bagian dari The Corruption and Anti-Corruption Training, program pendidikan jangka pendek (satu bulan) yang diselenggarakan oleh National Center for Development Studies (NCDS) pada Australian National University di Canberra, Australia. Pendidikan ini berfokus pada analisis korupsi secara mendalam dan konsep memeranginya secara luas. Tak heran jika dirinya dikenal sebagai sosok tegas dengan berbagai terobosan kala menjabat sebagai wakil ketua KPK di tahun 2003 hingga 2007.

Riset dan analisa oleh Dwi Zain Musofa

Profil

  • Nama Lengkap

    Amien Sunaryadi Ak, MPA, CISA

  • Alias

    No Alias

  • Agama

    Islam

  • Tempat Lahir

    Malang

  • Tanggal Lahir

    1960-01-23

  • Zodiak

    Aquarius

  • Warga Negara

  • Istri

    Sri Luthfia Suryandari

  • Anak

    Rodiyan Gibran Sentanu, Astrini Nurul Sentanu, Azhari Zaki Sentanu

  • Biografi

    Amien Sunaryadi, pria kelahiran Malang, 23 Januari 1960 yang kini berusia 54 tahun ini resmi ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksanaan Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Pada 21 November 2014 lalu, Amien secara resmi dilantik sebagai Kepala SKK Migas oleh Menteri ESDM Sudirman Said.

    Sebelum menjabat sebagai Kepala SKK Migas, Amien lebih dikenal sebagai wakil ketua KPK periode 2003-2007. Setelah pindah dari KPK, Amien diketahui menjabat sebagai Senior Governance and Anti-Corruption Officer di World Bank Indonesia. Jabatan terakhirnya sebelum dilantik sebagai Kepala SKK Migas adalah menjadi bagian dari Ernst & Young Indonesia di divisi Fraud Investigation & Dispute Services (FIDS) sebagai Partner sejak 2012 lalu.

    Amien Sunaryadi sendiri adalah alumnus dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara dengan lulus dari jenjang DIII pada 1982 dan DIV di tahun 1988. Dirinya juga sempat mengenyam pendidikan di College of Business Administration, Georgia State University, Atlanta. 

    Jenjang pendidikannya berlanjut dengan mengambil gelar Master of Professional Accountancy (MPA), program S-2 dari School of Accountancy pada College of Business Administration, Georgia State University, Atlanta. Sebagai tambahan pada studi ini, dirinya memperoleh tambahan pendidikan yang luas di bidang sistem informasi dan manajemen SDM. Selain itu, Amien juga merupakan jebolan Certified Information Systems Auditor (CISA) pada tahun 1996.

    Awal kariernya sendiri dimulai dengan menjadi PNS di Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan pada 1982. Hingga pada tahun 2000 dirinya keluar dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Sub Direktorat Pengawasan Khusus Kelancaran Pembangunan pada Deputi Bidang Pengawasan Khusus Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan.

    Di tahun 1998, Amien juga sempat menjadi bagian dari The Corruption and Anti-Corruption Training, program pendidikan jangka pendek (satu bulan) yang diselenggarakan oleh National Center for Development Studies (NCDS) pada Australian National University di Canberra, Australia. Pendidikan ini berfokus pada analisis korupsi secara mendalam dan konsep memeranginya secara luas. Tak heran jika dirinya dikenal sebagai sosok tegas dengan berbagai terobosan kala menjabat sebagai wakil ketua KPK di tahun 2003 hingga 2007.

    Riset dan analisa oleh Dwi Zain Musofa

  • Pendidikan

    • 1996-sekarang: Anggota Ikatan Akuntan Indonesia, nomor 91006901.
    • 1998: The Corruption and Anti-Corruption Training, program pendidikan jangka pendek (satu bulan) yang diselenggarakan oleh National Center for Development Studies (NCDS) pada Australian National University di Canberra, Australia. Pendidikan ini berfokus pada analisis korupsi secara mendalam dan konsep memeranginya secara luas.
    • 1996: Certified Information Systems Auditor (CISA) dengan nomor 9615844. Sertifikasi ini diberikan oleh Information System Audit and Control Foundation, USA.
    • 1993: Master of Professional Accountancy (MPA), program S-2 dari School of Accountancy pada College of Business Administration, Georgia State University, Atlanta. Sebagai tambahan pada studi ini, diperoleh tambahan pendidikan yang luas di bidang sistem informasi dan manajemen SDM.
    • 1988: Akuntan (Ak), Program Diploma IV Spesialisasi Akuntansi dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara, Jakarta. Register negara akuntan nomor D-6887.
    • 1982: Ajun Akuntan (AAk), Program Diploma III Spesialisasi Akuntansi dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara, Jakarta.

  • Karir

    • Sekarang : Ernst & Young, Partner – Fraud Investigations and Dispute Services
    • 2008 : World Bank
    • 29 Des 2003-Des 2007 : Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
    • Sep 2003-Jan 2004 : Ketua Badan Pelaksana Masyarakat Transparansi   Indonesia (MTI)
    • 2001-2003 : MTI,  Anggota Badan Pelaksana
    • 1998-2001 : MTI, Anggota
    • Jul 2003-Des 2003 : Senior Manager pada unit Dispute Analysis and Investigations PT PricewaterhouseCoopers FAS
    • Okt 2000-Jun 2003 : PT PricewaterhouseCoopers FAS wC FAS, Manager Dispute Analysis & Investigation
    • Mar 1982-2000 : Kepala Sub Direktorat Pengawasan Khusus Kelancaran Pembangunan pada Deputi Bidang Pengawasan Khusus Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (Karir selama menjadi PNS di BPKP (d/h Direktorat Jenderal Pengawasan Keuangan Negara) dimulai sejak dari Calon PNS kemudian menjadi Ajun Akuntan, Akuntan atau Auditor, Ketua Tim, Kepala Sub Bidang (Eselon IV) dan akhirnya menjadi Kepala Sub Direktorat, Eselon III).
    • 1999 : Lembaga Pengkajian Good Governance (LPGG),Program Director
    • 1995 – 1996 : Manager (part timer) Husni, Mucharam, and Rasidi Public Accountant
    • 1996 : CISA Certified Information System Auditor
    • 1993 : MPA Georgia State University, Atlanta
    • 1988 : DIV STAN
    • 1982 : DIII STAN

  • Penghargaan

Geser ke atas Berita Selanjutnya