Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Hasballah Muhammad Saad

Profil Hasballah Muhammad Saad | Merdeka.com

Dr. Hasballah M. Saad, lahir di Pidie, Aceh pada tanggal 14 Juli 1948, ia dikenal sebagai aktivis HAM, politikus dan tokoh pendidikan Indonesia.
Semasa muda, ia yang merupakan lulusan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah dan sempat aktif mengajar di almamaternya ini giat membangun lembaga pendidikan. Beberapa di antaranya adalah Pesantren Al-Furqon di Sigli, Universitas Jabal Ghafur di Pidie, Yayasan Pendidikan Putra Harapan Bangsa di Jakarta, dan Yayasan Modal Bangsa di Jakarta. Suami Darmawati dan ayah dari tiga anak ini juga sempat menjadi anggota Majelis Pengurus Pusat Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia pada tahun 1995.

Hasballah M. Saad pernah aktif dalam politik nasional lewat Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Amanat Nasional. Ia adalah mantan Ketua Dewan Mahasiswa Universitas Syiah Kuala tahun 1978 ini juga aktif dalam perjuangan HAM, di antaranya dengan mendirikan Komite HAM Aceh.

Ia diangkat sebagai Menteri Negara Urusan HAM periode tahun 1999-2000 dalam Kabinet Persatuan Nasional era Presiden Abdurrahman Wahid, saai itu ia masih menjabat sebagai anggota DPR.

Hasballah meninggal dunia pada tanggal 23 Agustus 2011 dalam usia 63 tahun di Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Barat, Bekasi, Jawa Barat, akibat serangan jantung. Almarhum dimakamkan di Gampong Lameu, Kota Bakti, Pidie, Aceh

Riset dan Analisa oleh Ratri Adityarani

Profil

  • Nama Lengkap

    Dr. Hasballah Muhammad Saad S.Pd

  • Alias

    Hasballah

  • Agama

    Islam

  • Tempat Lahir

    Pidie, Aceh

  • Tanggal Lahir

    1948-07-14

  • Zodiak

    Cancer

  • Warga Negara

    Indonesia

  • Istri

    Darmawati

  • Biografi

    Dr. Hasballah M. Saad, lahir di Pidie, Aceh pada tanggal 14 Juli 1948, ia dikenal sebagai aktivis HAM, politikus dan tokoh pendidikan Indonesia.
    Semasa muda, ia yang merupakan lulusan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah dan sempat aktif mengajar di almamaternya ini giat membangun lembaga pendidikan. Beberapa di antaranya adalah Pesantren Al-Furqon di Sigli, Universitas Jabal Ghafur di Pidie, Yayasan Pendidikan Putra Harapan Bangsa di Jakarta, dan Yayasan Modal Bangsa di Jakarta. Suami Darmawati dan ayah dari tiga anak ini juga sempat menjadi anggota Majelis Pengurus Pusat Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia pada tahun 1995.

    Hasballah M. Saad pernah aktif dalam politik nasional lewat Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Amanat Nasional. Ia adalah mantan Ketua Dewan Mahasiswa Universitas Syiah Kuala tahun 1978 ini juga aktif dalam perjuangan HAM, di antaranya dengan mendirikan Komite HAM Aceh.

    Ia diangkat sebagai Menteri Negara Urusan HAM periode tahun 1999-2000 dalam Kabinet Persatuan Nasional era Presiden Abdurrahman Wahid, saai itu ia masih menjabat sebagai anggota DPR.

    Hasballah meninggal dunia pada tanggal 23 Agustus 2011 dalam usia 63 tahun di Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Barat, Bekasi, Jawa Barat, akibat serangan jantung. Almarhum dimakamkan di Gampong Lameu, Kota Bakti, Pidie, Aceh

    Riset dan Analisa oleh Ratri Adityarani

  • Pendidikan

    • S3 - Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Jakarta (1999)
    • S2 - Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Bandung (1988)
    • S1 - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Syah Kuala (1980)

  • Karir

    • Anggota Komisi Nasional HAM (2000-2007)
    • Menteri Negara Urusan HAM (1999 - 2000)
    • Anggota Majelis Pengurus Pusat Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (1995)
    • Ketua Dewan Mahasiswa Universitas Syiah Kuala (1978)

  • Penghargaan

Geser ke atas Berita Selanjutnya