Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Immanuel Kant

Profil Immanuel Kant, Berita Terbaru Terkini | Merdeka.com

Immanuel Kant adalah seorang filsuf Jerman, meneliti, mengajar dan menulis tentang filsafat dan Pencerahan antropologi pada akhir abad ke-18. Pada saat itu, ada keberhasilan besar dan kemajuan dalam ilmu (misalnya, Isaac Newton, Carl Friedrich Gauss, dan Robert Boyle) dengan menggunakan akal dan logika yang berdiri di kontras dengan sikap skeptis dan kurangnya kesepakatan atau kemajuan dalam filsafat empiris. Kant magnum opus, Critique of Pure Reason (Kritik der reinen Vernunft, 1781), yang bertujuan untuk menyatukan alasan dengan pengalaman untuk bergerak melampaui apa yang ia anggap sebagai kegagalan filsafat tradisional dan metafisika.

Immanuel Kant lahir pada tahun 1724 di Königsberg, ibukota Prusia pada waktu itu, saat ini disebut kota Kaliningrad di eksklave Oblast Kaliningrad Rusia. Dia adalah anak keempat dari sembilan bersaudara. Ayahnya, Johann Georg Kant (1682-1746), adalah ahli pembuat baju zirah dan ibunya, Anna Regina Kant. Pada tahun 1730-1740, perdagangan di Königsberg mengalami kemerosotan yang mempengaruhi kondisi perekonomian keluarga. Spanjang hidupnya, Kant tidak pernah bepergian lebih dari sepuluh mil dari Königsberg.

Kant dibesarkan dalam rumah tangga Pietist yang menekankan ketaatan beragama, kerendahan hati pribadi, dan interpretasi literal dari Alkitab. Pendidikan dasarnya ditempuh Kant di Saint George's Hospital School, kemudian dilanjutkan ke Collegium Fredericianum, sebuah sekolah yang berpegang pada ajaran Pietist. Pada tahun 1740, Kant menempuh pendidikan di University of Königsberg dan mempelajari tentang filosofi, matematika, dan ilmu alam. Pada tahun 1755-1770, Kant bekerja sebagai dosen sambil terus mempublikasikan beberapa naskah ilmiah dengan berbagai macam topik. Gelar profesor didapatkan Kant di Königsberg pada tahun 1770.

Kant terkenal karena filsafat idealis transendental, yakni bahwa waktu dan ruang tidak nyata secara material tetapi hanya kondisi ideal apriori terhadap intuisi internal. Selain itu, ia juga membuat penemuan astronomi penting, yaitu penemuan tentang sifat rotasi bumi, yang mengantarnya memenangkan Berlin Academy Prize pada tahun 1754.

 

Oleh: Feronika

Profil

  • Nama Lengkap

    Immanuel Kant

  • Alias

    No Alias

  • Agama

  • Tempat Lahir

    Königsberg

  • Tanggal Lahir

    1724-04-22

  • Zodiak

    Taurus

  • Warga Negara

    Jerman

  • Biografi

    Immanuel Kant adalah seorang filsuf Jerman, meneliti, mengajar dan menulis tentang filsafat dan Pencerahan antropologi pada akhir abad ke-18. Pada saat itu, ada keberhasilan besar dan kemajuan dalam ilmu (misalnya, Isaac Newton, Carl Friedrich Gauss, dan Robert Boyle) dengan menggunakan akal dan logika yang berdiri di kontras dengan sikap skeptis dan kurangnya kesepakatan atau kemajuan dalam filsafat empiris. Kant magnum opus, Critique of Pure Reason (Kritik der reinen Vernunft, 1781), yang bertujuan untuk menyatukan alasan dengan pengalaman untuk bergerak melampaui apa yang ia anggap sebagai kegagalan filsafat tradisional dan metafisika.

    Immanuel Kant lahir pada tahun 1724 di Königsberg, ibukota Prusia pada waktu itu, saat ini disebut kota Kaliningrad di eksklave Oblast Kaliningrad Rusia. Dia adalah anak keempat dari sembilan bersaudara. Ayahnya, Johann Georg Kant (1682-1746), adalah ahli pembuat baju zirah dan ibunya, Anna Regina Kant. Pada tahun 1730-1740, perdagangan di Königsberg mengalami kemerosotan yang mempengaruhi kondisi perekonomian keluarga. Spanjang hidupnya, Kant tidak pernah bepergian lebih dari sepuluh mil dari Königsberg.

    Kant dibesarkan dalam rumah tangga Pietist yang menekankan ketaatan beragama, kerendahan hati pribadi, dan interpretasi literal dari Alkitab. Pendidikan dasarnya ditempuh Kant di Saint George's Hospital School, kemudian dilanjutkan ke Collegium Fredericianum, sebuah sekolah yang berpegang pada ajaran Pietist. Pada tahun 1740, Kant menempuh pendidikan di University of Königsberg dan mempelajari tentang filosofi, matematika, dan ilmu alam. Pada tahun 1755-1770, Kant bekerja sebagai dosen sambil terus mempublikasikan beberapa naskah ilmiah dengan berbagai macam topik. Gelar profesor didapatkan Kant di Königsberg pada tahun 1770.

    Kant terkenal karena filsafat idealis transendental, yakni bahwa waktu dan ruang tidak nyata secara material tetapi hanya kondisi ideal apriori terhadap intuisi internal. Selain itu, ia juga membuat penemuan astronomi penting, yaitu penemuan tentang sifat rotasi bumi, yang mengantarnya memenangkan Berlin Academy Prize pada tahun 1754.

     

    Oleh: Feronika

  • Pendidikan

  • Karir

  • Penghargaan

Geser ke atas Berita Selanjutnya