Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Jacobus Francois Pienaar

Profil Jacobus Francois Pienaar, Berita Terbaru Terkini | Merdeka.com

Jacobus Francois Pienaar adalah mantan pemain rugby dari Afrika Selatan. Dia adalah legenda Springboks Afrika Selatan (yang Springboks) sejak tahun 1993 sampai 1996. Pienaar lahir di Vereeniging, Afrika Selatan pada tanggal 2 Januari 1967 dalam sebuah lingkungan keluarga pekerja. Dia merupakan anak sulung dari empat saudara yang kesemuanya laki-laki. Setelah menyelesaikan studi SMA di Witbank Pienaar memenangkan beasiswa atletik ke Rand Afrikaans University. Dari sinilah karir rugby Pienaar dimulai. Pada tahun 1989, Pienaar melakukan pertandingan pertamanya dengan membela Provinsi Transvaal sebelum akhirnya dia terpilih untuk bergabung dengan skuad rugby Afrika Selatan pada tahun 1993.

Prestasi pertamanya yang membanggakan adalah sewaktu dia baru bergabung dia sudah dipercaya untuk menjadi kapten tim rugby Springbok dari pertandingan pertama dan tetap menjadi kapten hingga akhir musim. Inilah yang menjadikan Pienaar sebagai legenda kapten tim Springbook serta menjadi salah satu kapten Afrika Selatan paling sukses sepanjang masa. Ketenaran Pienaar semakin bertambah ketika dia membawahi tim rugby Afrika Selatan pertama dan berhasil memenangi Rugby World Champions.

Selama turnamen, Afrika Selatan telah mengalahkan Australia, Rumania, Kanada, Samoa Barat dan Perancis. Afrika Selatan kemudian bertemu Selandia Baru di babak final Rugby World Champions tahun 1995 di Stadion Ellis Park. Dalam pertandingan tersebut, Pienaar bermain dengan cemerlang hingga babak perpanjangan waktu saat itu dia sedang menderita cedera betis. Setelah kemenangan Afrika Selatan di Rugby World Champions, Pienaar disambut pulang bak pahlawan, bahkan diadakan suatu upacara khusus yang dihadiri oleh Nelson Mandela untuk menyambut Pienaar. Dalam pidato penerimaannya, Pienaar menegaskan bahwa tim telah memenangkan piala bukan hanya untuk 60.000 penggemar di Ellis Park, tetapi juga untuk semua 43.000.000 Afrika Selatan.

Pada tahun 1996, Pienaar keluar dari tim Springbook dan kemudian bergabung dengan Watford di Inggris. Bersama klub ini, Pienaar kembali tampil gemilang hingga akhirnya dia mempersembahkan European Cup untuk Watford. Di tahun 2000, Pienaar memutuskan untuk pensiun dan kembali ke kampung halamannya di Cape Town, Afrika Selatan. Di sinilah Pienaar menghabiskan sisa hidupnya dengan istrinya, Nerine Winter dan kedua anak mereka.

 

Riset dan Analisa: Fathimatuz Zahroh

Profil

  • Nama Lengkap

    Jacobus Francois Pienaar

  • Alias

    No Alias

  • Agama

  • Tempat Lahir

    Vereeniging, Afrika Selatan

  • Tanggal Lahir

    1967-01-02

  • Zodiak

    Capricorn

  • Warga Negara

  • Istri

    Nerine Winter

  • Biografi

    Jacobus Francois Pienaar adalah mantan pemain rugby dari Afrika Selatan. Dia adalah legenda Springboks Afrika Selatan (yang Springboks) sejak tahun 1993 sampai 1996. Pienaar lahir di Vereeniging, Afrika Selatan pada tanggal 2 Januari 1967 dalam sebuah lingkungan keluarga pekerja. Dia merupakan anak sulung dari empat saudara yang kesemuanya laki-laki. Setelah menyelesaikan studi SMA di Witbank Pienaar memenangkan beasiswa atletik ke Rand Afrikaans University. Dari sinilah karir rugby Pienaar dimulai. Pada tahun 1989, Pienaar melakukan pertandingan pertamanya dengan membela Provinsi Transvaal sebelum akhirnya dia terpilih untuk bergabung dengan skuad rugby Afrika Selatan pada tahun 1993.

    Prestasi pertamanya yang membanggakan adalah sewaktu dia baru bergabung dia sudah dipercaya untuk menjadi kapten tim rugby Springbok dari pertandingan pertama dan tetap menjadi kapten hingga akhir musim. Inilah yang menjadikan Pienaar sebagai legenda kapten tim Springbook serta menjadi salah satu kapten Afrika Selatan paling sukses sepanjang masa. Ketenaran Pienaar semakin bertambah ketika dia membawahi tim rugby Afrika Selatan pertama dan berhasil memenangi Rugby World Champions.

    Selama turnamen, Afrika Selatan telah mengalahkan Australia, Rumania, Kanada, Samoa Barat dan Perancis. Afrika Selatan kemudian bertemu Selandia Baru di babak final Rugby World Champions tahun 1995 di Stadion Ellis Park. Dalam pertandingan tersebut, Pienaar bermain dengan cemerlang hingga babak perpanjangan waktu saat itu dia sedang menderita cedera betis. Setelah kemenangan Afrika Selatan di Rugby World Champions, Pienaar disambut pulang bak pahlawan, bahkan diadakan suatu upacara khusus yang dihadiri oleh Nelson Mandela untuk menyambut Pienaar. Dalam pidato penerimaannya, Pienaar menegaskan bahwa tim telah memenangkan piala bukan hanya untuk 60.000 penggemar di Ellis Park, tetapi juga untuk semua 43.000.000 Afrika Selatan.

    Pada tahun 1996, Pienaar keluar dari tim Springbook dan kemudian bergabung dengan Watford di Inggris. Bersama klub ini, Pienaar kembali tampil gemilang hingga akhirnya dia mempersembahkan European Cup untuk Watford. Di tahun 2000, Pienaar memutuskan untuk pensiun dan kembali ke kampung halamannya di Cape Town, Afrika Selatan. Di sinilah Pienaar menghabiskan sisa hidupnya dengan istrinya, Nerine Winter dan kedua anak mereka.

     

    Riset dan Analisa: Fathimatuz Zahroh

  • Pendidikan

  • Karir

  • Penghargaan

    • Rugby Personality of the Year, Britain's Rugby Union Writers' Club, Afrika Selatan (1995)
    • Top 100 Great South Africans (2004)
    • International Rugby Hall of Fame (2005)
    • IRB Hall of Fame (24 October 2011)

Geser ke atas Berita Selanjutnya