Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Julius Streicher

Profil Julius Streicher | Merdeka.com

Julius Streicher adalah politisi Jerman sekaligus tokoh Nazi dan pendiri koran "Der Sturmer" yang secara garis besar berisi tuduhan-tuduhan terhadap kaum Yahudi. Sebelum bergabung dengan Adolf Hitler, Streicher telah aktif dalam anti-Semitic Deutschvölkischer Schutz und Trutzbund (Perlindungan Nasionalis Jerman dan Federasi Pertahanan). Tahun 1920, ia berputar haluan ke National Sozialistische Deutsche Arbeiter Partei (Partai Pekerja Nasional Sosialis Jerman), di mana setahun setelahnya Streicher bergabung dengan Nazi.

Streicher lahir di Flenhausen, Kerajaan Bavaria pada tahun 1885. Pada awalnya, ia adalah guru sekolah dasar seperti ayahnya, namun kemudian tertarik untuk bergabung dengan Partai Demokratik Jerman. Tahun 1913, ia menikahi istri pertamanya, Kunigunde Roth. Streicher juga pernah berkiprah di militer Angkatan Darat Jerman hingga mencapai pangkat Letnan.

Tahun 1923, Streicher mendirikan kantor surat kabar, yaitu "Der Sturmer". Isi dari koran tersebut kebanyakan mengenai tuduhan dan propaganda tentang orang-orang Yahudi. Ia menuduhkan banyak hal kepada mereka, seperti pembantaian anak-anak Kristen yang kemudian diambil darahnya untuk membuat matzoh, melakukan pelecehan seksual kepada wanita Jerman, pelaku pembunuhan Estat dan sebagainya. Dalam salah satu artikelnya, ia menuliskan bahwa Jerman akan menjadi negara bebas jika Yahudi tidak diikutsertakan dalam kehidupan rakyat Jerman. Dalam pidatonya tahun 1925, ia berkata bahwa Yahudi menginginkan rakyat Jerman hancur sehingga rakyat harus bersatu padu memusnahkan orang Yahudi yang hanya membawa keburukan bagi mereka demi kehidupan yang lebih baik. Pemimpin Nazi, Adolf Hitler, sangat menyukai koran dan pidato-pidato Streicher.

Pada April 1933, Nazi menguasai hampir semua aspek politik dan kenegaraan Jerman. Hal ini memberikan dampak baik untuk Streicher. Sebagai orang yang berkuasa, ia melakukan banyak hal yang menyudutkan kaum Yahudi, misalnya pemboikotan pekerjaan orang Yahudi, penghancuran Sinagog Agung Nuremberg dengan alasan arsitektur yang buruk, dan lain sebagainya. Namun, kejayaan Streicher tidak berlangsung lama karena pada tahun 1938, kejahatannya yang berkenaan dengan skandal pribadi dan masyarakat Yahudi, termasuk cerita palsu dan propaganda, terbongkar. Pada Mei 1945, ia ditangkap di Austria oleh tentara Yahudi dari Angkatan Darat Amerika. Pengadilan Nuremberg memutuskan ia bersalah atas kejahatan perang dan kemanusiaan dengan melakukan upaya penghasutan untuk memusnahkan kaum Yahudi. Ia akhirnya tewas di tiang gantung yang dengan eksekutornya, yaitu Sersan John C. Woods dari Angkatan Darat Amerika Serikat.

Profil

  • Nama Lengkap

    Julius Streicher

  • Alias

    No Alias

  • Agama

  • Tempat Lahir

    Fleinhausen, Jerman

  • Tanggal Lahir

    1885-02-12

  • Zodiak

    Aquarius

  • Warga Negara

    Jerman

  • Istri

    Adele Tappe , Kunigunde Roth

  • Biografi

    Julius Streicher adalah politisi Jerman sekaligus tokoh Nazi dan pendiri koran "Der Sturmer" yang secara garis besar berisi tuduhan-tuduhan terhadap kaum Yahudi. Sebelum bergabung dengan Adolf Hitler, Streicher telah aktif dalam anti-Semitic Deutschvölkischer Schutz und Trutzbund (Perlindungan Nasionalis Jerman dan Federasi Pertahanan). Tahun 1920, ia berputar haluan ke National Sozialistische Deutsche Arbeiter Partei (Partai Pekerja Nasional Sosialis Jerman), di mana setahun setelahnya Streicher bergabung dengan Nazi.

    Streicher lahir di Flenhausen, Kerajaan Bavaria pada tahun 1885. Pada awalnya, ia adalah guru sekolah dasar seperti ayahnya, namun kemudian tertarik untuk bergabung dengan Partai Demokratik Jerman. Tahun 1913, ia menikahi istri pertamanya, Kunigunde Roth. Streicher juga pernah berkiprah di militer Angkatan Darat Jerman hingga mencapai pangkat Letnan.

    Tahun 1923, Streicher mendirikan kantor surat kabar, yaitu "Der Sturmer". Isi dari koran tersebut kebanyakan mengenai tuduhan dan propaganda tentang orang-orang Yahudi. Ia menuduhkan banyak hal kepada mereka, seperti pembantaian anak-anak Kristen yang kemudian diambil darahnya untuk membuat matzoh, melakukan pelecehan seksual kepada wanita Jerman, pelaku pembunuhan Estat dan sebagainya. Dalam salah satu artikelnya, ia menuliskan bahwa Jerman akan menjadi negara bebas jika Yahudi tidak diikutsertakan dalam kehidupan rakyat Jerman. Dalam pidatonya tahun 1925, ia berkata bahwa Yahudi menginginkan rakyat Jerman hancur sehingga rakyat harus bersatu padu memusnahkan orang Yahudi yang hanya membawa keburukan bagi mereka demi kehidupan yang lebih baik. Pemimpin Nazi, Adolf Hitler, sangat menyukai koran dan pidato-pidato Streicher.

    Pada April 1933, Nazi menguasai hampir semua aspek politik dan kenegaraan Jerman. Hal ini memberikan dampak baik untuk Streicher. Sebagai orang yang berkuasa, ia melakukan banyak hal yang menyudutkan kaum Yahudi, misalnya pemboikotan pekerjaan orang Yahudi, penghancuran Sinagog Agung Nuremberg dengan alasan arsitektur yang buruk, dan lain sebagainya. Namun, kejayaan Streicher tidak berlangsung lama karena pada tahun 1938, kejahatannya yang berkenaan dengan skandal pribadi dan masyarakat Yahudi, termasuk cerita palsu dan propaganda, terbongkar. Pada Mei 1945, ia ditangkap di Austria oleh tentara Yahudi dari Angkatan Darat Amerika. Pengadilan Nuremberg memutuskan ia bersalah atas kejahatan perang dan kemanusiaan dengan melakukan upaya penghasutan untuk memusnahkan kaum Yahudi. Ia akhirnya tewas di tiang gantung yang dengan eksekutornya, yaitu Sersan John C. Woods dari Angkatan Darat Amerika Serikat.

  • Pendidikan

    • Anggota Nazi
    • Pendiri koran Der Sturmer

  • Karir

  • Penghargaan

Geser ke atas Berita Selanjutnya