Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Sinyo Harry Sarundajang

Profil Sinyo Harry Sarundajang, Berita Terbaru Terkini | Merdeka.com

Dr. Sinyo Harry Sarundajang adalah Gubernur Sulawesi Utara. Sarundajang mendapat jabatan pertamanya pada tahun 1974 dengan menjadi Kasubdit Kampol pada Direktorat Sospol Dati I Sulut. Di tahun yang sama, Sarundajang juga menjadi dosen luar biasa di Akademi Pemerintahan Dalam Negeri. Pada tahun 1977, Sarundajang ditunjuk untuk menjadi Kepala Biro Pemerintahan Setda Propinsi Sulawesi Utara. Hingga tahun 1986, berbagai posisi jabatan pernah diamanatkan kepada Sarundajang, antara lain : Pj. Sekretaris Wilayah Daerah Kabupaten Minahasa (1978), Kepala Biro Penyelenggaran Pemilu Propinsi Sulawesi Utara (1981), Pj. Kepala Biro Pemerintahan Sekretariat Daerah Propinsi Sulawesi Utara (1981), Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa (1983), Walikota Kota Administratif Bitung (1986).

Pada tahun 2003, Sarundajang yang kala itu masih menjabat sebagai Inspektur Jenderal Departemen Dalam Negeri ditunjuk oleh presiden Megawati untuk menjadi Gubernur Maluku, Sarundajang dinilai mampu mengatasi transisi kepemimpinan di Maluku yang sempat bergolak hebat pada tahun 2001. Pada pemilihan umum tahun 2005, Sarundajang  keluar sebagai pemenang dan akhirnya dilantik menjadi Gubernur Sulawesi Utara.Di tahun 2009, Sarundajang sukses menggelar kongres bertaraf internasional di Sulawesi Utara yakni World Ocean Conference (WOC) dan CTI Summit yang dihadiri oleh perwakilan kepala negara di dunia. Pada tahun 2011, Sarundajang kembali sukses menjadikan Sulawesi Utara sebagai tuan rumah kongres internasional yakni Asean Regional Forum Disaster Relief Exercise yang dilaksanakan di Manado. Akhir tahun 2011, Sarundajang dinobatkan sebagai salah satu dari tiga gubernur terbaik di indonesia versi majalah gatra.

Sarundajang kembali maju ke bursa pemilihan Gubernur di tahun 2010. Saat itu dia berpasangan dengan Djouhari Kansil, mantan kepala Dinas Pendidikan Nasional Propinsi Sulawesi Utara. Pasangan yang mengusung slogan "Membangun Tanpa Korupsi" ini akhirnya keluar sebagai pemenang.

Riset dan Analisa: Fathimatuz Zahroh

Profil

  • Nama Lengkap

    Sinyo Harry Sarundajang

  • Alias

    No Alias

  • Agama

  • Tempat Lahir

    Kawangkoan, Minahasa, Sulawesi Utara

  • Tanggal Lahir

    1945-01-16

  • Zodiak

    Capricorn

  • Warga Negara

    Indonesia

  • Istri

    Deetje Adelin Sarundajang Laoh Tambuwun

  • Anak

    Steven J. Sarundajang, Vanda D. Sarundajang, Fabian R Sarundajang, Eva C. Sarundajang, Shinta Sarundajang

  • Biografi

    Dr. Sinyo Harry Sarundajang adalah Gubernur Sulawesi Utara. Sarundajang mendapat jabatan pertamanya pada tahun 1974 dengan menjadi Kasubdit Kampol pada Direktorat Sospol Dati I Sulut. Di tahun yang sama, Sarundajang juga menjadi dosen luar biasa di Akademi Pemerintahan Dalam Negeri. Pada tahun 1977, Sarundajang ditunjuk untuk menjadi Kepala Biro Pemerintahan Setda Propinsi Sulawesi Utara. Hingga tahun 1986, berbagai posisi jabatan pernah diamanatkan kepada Sarundajang, antara lain : Pj. Sekretaris Wilayah Daerah Kabupaten Minahasa (1978), Kepala Biro Penyelenggaran Pemilu Propinsi Sulawesi Utara (1981), Pj. Kepala Biro Pemerintahan Sekretariat Daerah Propinsi Sulawesi Utara (1981), Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa (1983), Walikota Kota Administratif Bitung (1986).

    Pada tahun 2003, Sarundajang yang kala itu masih menjabat sebagai Inspektur Jenderal Departemen Dalam Negeri ditunjuk oleh presiden Megawati untuk menjadi Gubernur Maluku, Sarundajang dinilai mampu mengatasi transisi kepemimpinan di Maluku yang sempat bergolak hebat pada tahun 2001. Pada pemilihan umum tahun 2005, Sarundajang  keluar sebagai pemenang dan akhirnya dilantik menjadi Gubernur Sulawesi Utara.Di tahun 2009, Sarundajang sukses menggelar kongres bertaraf internasional di Sulawesi Utara yakni World Ocean Conference (WOC) dan CTI Summit yang dihadiri oleh perwakilan kepala negara di dunia. Pada tahun 2011, Sarundajang kembali sukses menjadikan Sulawesi Utara sebagai tuan rumah kongres internasional yakni Asean Regional Forum Disaster Relief Exercise yang dilaksanakan di Manado. Akhir tahun 2011, Sarundajang dinobatkan sebagai salah satu dari tiga gubernur terbaik di indonesia versi majalah gatra.

    Sarundajang kembali maju ke bursa pemilihan Gubernur di tahun 2010. Saat itu dia berpasangan dengan Djouhari Kansil, mantan kepala Dinas Pendidikan Nasional Propinsi Sulawesi Utara. Pasangan yang mengusung slogan "Membangun Tanpa Korupsi" ini akhirnya keluar sebagai pemenang.

    Riset dan Analisa: Fathimatuz Zahroh

  • Pendidikan

    • SR Kotamobagu (1957 )
    • SR Frater Tomohon (1959 )
    • SMP Kristen Kawangkoan (1960 )
    • SMA Negeri Kawangkoan (1964)
    • Sarjana Muda Universitas Sam Ratulangi Manado Fakultas Sosial dan Politik Jurusan Administrasi Negara (1968)
    • Sarjana Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta Jurusan Fakultas Ketatanegaraan dan Ketataniagaan (1970)
    • Ahli Administrasi Teritorial pada Institut Internasional Administration Publique Francaise (tugas belajar Depdagri) (1975-1976)
    • Doktor pada Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dengan Disertasi Geostrategi Provinsi Sulawesi Utara sebagai Pintu Gerbang Indonesia ke Kawasan Asia Pasifik (2011)

  • Karir

    • Gubernur Sulawesi Utara

  • Penghargaan

    • Dari Menteri Dalam Negeri/Ketua Lembaga Pemilihan Umum (1987)
    • Dari Menteri Dalam Negeri sebagai Peserta Tarpadnas (1988)
    • Dari Dewan Harian Nasional Angkatan 45 (1990)
    • Dari Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka KAMABICAK Kotamadya Dati II Bitung (1992)
    • Dari Pimpinan Pusat Bintang Legiun Veteran RI (1993)
    • Dari Menteri Negara Kependudukan/Kepala BKKBN Tanda Penghargaan Manggala Karya Lencana (1995)
    • Dari Presiden Republik Indonesia Penghargaan Satya Lencana Wirakarya (1995)
    • Dari WHO Award For Health Education, Dana Sehat/ Asuransi Kesehatan (1995)
    • Dari Menteri Koperasi dan PKK, Piagam Bakti Koperasi dan Pengusaha Kecil (1995)
    • Dari Menteri Negara Perumahan Rakyat, Penghargaan Persemian Massal Pembangunan Perumahan Pemukiman dalam rangka 50 Tahun Kemerdekaan RI (1995)
    • Dari Presiden Republik Indonesia, Tanda Penghargaan Anugerah Aksara (1996)
    • Dari Presiden Republik Indonesia, Tanda Satya Pembangunan Bidang Koperasi dan Pembinaan Pengusaha Kecil (1996)
    • Dari Presiden Republik Indonesia, Satya Lencana Karya Satya 20 Tahun (1997)
    • Dari Menteri Sosial Republik Indonesia, Penghargaan atas Pembinaan dan Pengembangan Karang Taruna di Daerahnya (1997)
    • Dari Departemen Luar Negeri Republik Philipina, atas Perjanjian Hubungan Kerjasama Indonesia-Philipina (BIMPEAGA) (18 September 1999)
    • Dari Presiden Republik Indonesia Satya Lencana Karya Satya 30 Tahun (2002)
    • Dari 21st Century Award For an Achievement of International Biographical Center of Cambridge England, in Recognition of Outstanding Achievement in Field of Governance (2002)
    • Dari WHO'S WHO in The World Twentieth Edition 2003, sebagai Out Standing Government Official in Indonesia (2003)
    • Dari American Biographical Institute (ABI) ; The Governor's Award Penghargaan semasa menjadi Pejabat Gubernur Maluku dan Gubernur Maluku Utara (2004)
    • Dari Presiden Republik Indonesia Tanda Kehormatan Bintang Jasa Utama (14 Agustus 2004)
    • Dari Presiden Republik Indonesia, Penghargaan Penyampaian Lakip Tahun 2005 Tepat Waktu (2006)
    • Dari Yayasan Penghargaan Indonesia, sebagai Figure Governance Of Indonesia Achievement 2006-2007 (30 Juni 2007)
    • Dari Pimpinan Pusat Kolektif Kosgoro 1957 (2008)
    • Dari Presiden Republik Indonesia, Tanda Penghargaan Provinsi Yang Memiliki Perda tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang di Istana Negara (17 Juli 2008)
    • Dari Menteri Pendidikan Nasional RI, Tanda Penghargaan Percepatan Pemberantasan Buta Aksara Tahun 2006-2008 (08 September 2008 )
    • Dari Presiden RI, Tanda Penghargaan Citra Pelayanan Prima Tahun 2008 (31 Oktober 2008)
    • Dari Menteri Dalam Negeri RI, Tanda Penghargaan Gubernur Berprestasi Awards Tahun 2008 (2008)
    • Dari Presiden Republik Indonesia, Tanda Penghargaan Ketahanan Pangan Tingkat Nasional Tahun 2008 (18 Desember 2008)
    • Dari Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI, Tanda Penghargaan Pelopor Serikat Anti Pengangguran (06 Februari 2009)
    • Dari Presiden Philipina, Presidential Citation (03 April 2009)
    • Dari Menteri Keuangan RI, The Best Management Keuangan Pemprop Se-Indonesia (04 Mei 2009)

Geser ke atas Berita Selanjutnya