Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Ahlam Mosteghanemi

Profil Ahlam Mosteghanemi | Merdeka.com

Ahlam Mostaghanemi,  wanita ini lebih dikenal dunia sebagai penulis kelahiran Algeria pertama yang karya berbahasa Arabnya diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris. Mostaghanemi sendiri lahir pada 13 April 1953 dan merupakan putri salah seorang tokoh revolusioner terkenal Tunisia, Mohammed Cherif. Pada saat dilahirkan, ayah Mostaghanemi tengah berada di penjara pasca penahanan akibat pemberontakan di 1945.

Pada 1954, perang sipil yang terjadi di Algeria menjadi sebuah peristiwa penting dalam kehidupan Mostaghanemi, dan keluarganya, karena rumah mereka di Tunisia berubah sebagai titik temu bagi hampir semua pejuang kemerdekaan yang menjadi bagian dari Partai Rakyat Algeria, termasuk sang ayah, Mohammed Cherif dan banyak sepupu Mostaghanemi. Pasca kemerdekaan pada 1962, Mostaghanemi dan seluruh keluarganya kembali ke Tunisia. Kepulangan ini membuka kesempatan bagi Mostaghanemi untuk menempuh pendidikan formal di sekolah berbahasa Arab pertamanya.

Memasuki akhir periode 1960an dan awal 1970an, Mostaghanemi menjadi penulis Arab keturunan Algeria yang pertama. Penulis wanita kelahiran kota Tunis, Tunisia ini menyiarkan karya puisinya melalui radio nasional Algeria sekaligus untuk membantu keadaan keuangan keluarga setelah sang ayah tidak lagi mampu bekerja karena masalah kesehatan. Pada 1973, Mostaghanemi memperoleh gelar sarjana untuk Sastra Arab dari University of Algiers dan pada tahun tersebut pula, Mostaghanemi menerbitkan koleksi puisinya untuk pertama kali di bawah judul, Ala’ Marfa Al Ayam (The Harbour of Days).

Di akhir periode 1970an, Mostaghanemi pindah ke Perancis. Pada 1982, Mostaghanemi berhasil memperoleh gelar Ph.D. bidang Sosiologi dari Universitas Sorbonne, Paris dengan thesis berjudul L’harmattan as Algerie, Femmes er l’Ecriture. Mostaghanemi menikah dengan seorang jurnalis berkebangsaan Lebanon dan pindah ke tanah kelahiran suaminya di Beirut. Di kota ini Mostaghanemi menerbitkan novel pertamanya yang diberi judul Memory in the Flesh (Zakirat al Jassad) pada 1993. Debut novel Mostaghanemi terbilang sangat sukses dan berhasil terjual lebih dari satu juta eksemplar di berbagai negara berbahasa arab.

Keberhasilan ini mengantarkan Mostaghanemi sebagai salah seorang penulis wanita yang banyak dibicarakan dan disegani dalam dunia sastra Arab. Tak heran berselang lima tahun pasca penerbitan perdananya, novel tersebut memperoleh salah satu penghargaan paling bergengsi bidang sastra Arab, Naguib Mahfouz Medal for Literature. Dua tahun berikutnya (2000), novel yang sama menjadi karya berbahasa Arab pertama yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris oleh Penerbit Universitas America di Cairo. Beberapa tahun kemudian, dua karya lain dari trilogi Mostaghanemi juga menyusul diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, masing-masing Chaos of the Senses dan Passer-by a Bed.

Karya-karya Mostaghanemi merupakan gambaran perjuangan Algeria pasca-kolonialisasi. Atas jasa membela nasionalisme negaranya melalui karya sastra, Mostaghanemi banyak mendapat penghargaan seperti Nour Foundation Award untuk Wanita Kreatif (1996), Naguib Mahfouz Medal for Literature untuk Memory of the Flesh (1998), The Amman Loyalty Medal for Creativity (1999), The George Tarabeh Prize for Culture and Creativity (1999) serta The Pioneers of Lebanon Committee Medal (2004). Pada 2006, Mostaghanemi semakin mengukuhkan diri sebagai salah satu figur penulis wanita paling disegani di wilayah Arab.

Tiga penghargaan bergengsi diterima Mostaghanemi sekaligus pada tahun yang sama, The Medal of Appreciation and Gratitude dari Sheikh Abdelhamid Ben Badis Foundation, Medal of Honor laangsung dari Presiden Algeria sendiri, Abdelaziz Bouteflika, dan pencitraan Mostaghanemi sebagai The Most Famous Woman in Arabic World. Hanya berselang setahun, Mostaghanemi kembali memperoleh dua penghargaan lainnya, The Algerian Cultural Personality dan The Shield of Al Jimar. Dan pada 2009, Mostaghanemi dianugerahi bintang The Shield of Beirut atas segala pengabdian dan kerja kerasnya membela tanah air melalui karya sastra.

Selain itu novelnya juga diadopsi oleh kurikulum di sejumlah universitas dan menjadi bahan penelitian untuk tesis atau paper. Dia juga bekerja sebagai profesor tamu di banyak universitas di seluruh dunia. Seperti The American University of Beirut, 1995 - University of Maryland, 1999 - University of Sorbonne, 2002 - Montpellier University, 2002 - University of Lyon, 2003 - Yale University, 2005 - MIT Boston, 2005 - University of Michigan, 2005.

Riset dan Analisis : Mamor Adi Pradhana - Mochamad Nasrul Chotib

Profil

  • Nama Lengkap

    Ahlam Mosteghanemi Ph.D (Sosiologi)

  • Alias

    No Alias

  • Agama

    Islam

  • Tempat Lahir

    Tunis, Tunisia

  • Tanggal Lahir

    1953-04-13

  • Zodiak

    Aries

  • Warga Negara

    Tunisia

  • Ayah

    Mohammed Cherif

  • Biografi

    Ahlam Mostaghanemi,  wanita ini lebih dikenal dunia sebagai penulis kelahiran Algeria pertama yang karya berbahasa Arabnya diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris. Mostaghanemi sendiri lahir pada 13 April 1953 dan merupakan putri salah seorang tokoh revolusioner terkenal Tunisia, Mohammed Cherif. Pada saat dilahirkan, ayah Mostaghanemi tengah berada di penjara pasca penahanan akibat pemberontakan di 1945.

    Pada 1954, perang sipil yang terjadi di Algeria menjadi sebuah peristiwa penting dalam kehidupan Mostaghanemi, dan keluarganya, karena rumah mereka di Tunisia berubah sebagai titik temu bagi hampir semua pejuang kemerdekaan yang menjadi bagian dari Partai Rakyat Algeria, termasuk sang ayah, Mohammed Cherif dan banyak sepupu Mostaghanemi. Pasca kemerdekaan pada 1962, Mostaghanemi dan seluruh keluarganya kembali ke Tunisia. Kepulangan ini membuka kesempatan bagi Mostaghanemi untuk menempuh pendidikan formal di sekolah berbahasa Arab pertamanya.

    Memasuki akhir periode 1960an dan awal 1970an, Mostaghanemi menjadi penulis Arab keturunan Algeria yang pertama. Penulis wanita kelahiran kota Tunis, Tunisia ini menyiarkan karya puisinya melalui radio nasional Algeria sekaligus untuk membantu keadaan keuangan keluarga setelah sang ayah tidak lagi mampu bekerja karena masalah kesehatan. Pada 1973, Mostaghanemi memperoleh gelar sarjana untuk Sastra Arab dari University of Algiers dan pada tahun tersebut pula, Mostaghanemi menerbitkan koleksi puisinya untuk pertama kali di bawah judul, Ala’ Marfa Al Ayam (The Harbour of Days).

    Di akhir periode 1970an, Mostaghanemi pindah ke Perancis. Pada 1982, Mostaghanemi berhasil memperoleh gelar Ph.D. bidang Sosiologi dari Universitas Sorbonne, Paris dengan thesis berjudul L’harmattan as Algerie, Femmes er l’Ecriture. Mostaghanemi menikah dengan seorang jurnalis berkebangsaan Lebanon dan pindah ke tanah kelahiran suaminya di Beirut. Di kota ini Mostaghanemi menerbitkan novel pertamanya yang diberi judul Memory in the Flesh (Zakirat al Jassad) pada 1993. Debut novel Mostaghanemi terbilang sangat sukses dan berhasil terjual lebih dari satu juta eksemplar di berbagai negara berbahasa arab.

    Keberhasilan ini mengantarkan Mostaghanemi sebagai salah seorang penulis wanita yang banyak dibicarakan dan disegani dalam dunia sastra Arab. Tak heran berselang lima tahun pasca penerbitan perdananya, novel tersebut memperoleh salah satu penghargaan paling bergengsi bidang sastra Arab, Naguib Mahfouz Medal for Literature. Dua tahun berikutnya (2000), novel yang sama menjadi karya berbahasa Arab pertama yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris oleh Penerbit Universitas America di Cairo. Beberapa tahun kemudian, dua karya lain dari trilogi Mostaghanemi juga menyusul diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, masing-masing Chaos of the Senses dan Passer-by a Bed.

    Karya-karya Mostaghanemi merupakan gambaran perjuangan Algeria pasca-kolonialisasi. Atas jasa membela nasionalisme negaranya melalui karya sastra, Mostaghanemi banyak mendapat penghargaan seperti Nour Foundation Award untuk Wanita Kreatif (1996), Naguib Mahfouz Medal for Literature untuk Memory of the Flesh (1998), The Amman Loyalty Medal for Creativity (1999), The George Tarabeh Prize for Culture and Creativity (1999) serta The Pioneers of Lebanon Committee Medal (2004). Pada 2006, Mostaghanemi semakin mengukuhkan diri sebagai salah satu figur penulis wanita paling disegani di wilayah Arab.

    Tiga penghargaan bergengsi diterima Mostaghanemi sekaligus pada tahun yang sama, The Medal of Appreciation and Gratitude dari Sheikh Abdelhamid Ben Badis Foundation, Medal of Honor laangsung dari Presiden Algeria sendiri, Abdelaziz Bouteflika, dan pencitraan Mostaghanemi sebagai The Most Famous Woman in Arabic World. Hanya berselang setahun, Mostaghanemi kembali memperoleh dua penghargaan lainnya, The Algerian Cultural Personality dan The Shield of Al Jimar. Dan pada 2009, Mostaghanemi dianugerahi bintang The Shield of Beirut atas segala pengabdian dan kerja kerasnya membela tanah air melalui karya sastra.

    Selain itu novelnya juga diadopsi oleh kurikulum di sejumlah universitas dan menjadi bahan penelitian untuk tesis atau paper. Dia juga bekerja sebagai profesor tamu di banyak universitas di seluruh dunia. Seperti The American University of Beirut, 1995 - University of Maryland, 1999 - University of Sorbonne, 2002 - Montpellier University, 2002 - University of Lyon, 2003 - Yale University, 2005 - MIT Boston, 2005 - University of Michigan, 2005.

    Riset dan Analisis : Mamor Adi Pradhana - Mochamad Nasrul Chotib

  • Pendidikan

    • University of Algiers - Sastra Arab
    • Universitas Sorbonne - Doctorate Degree, Bidang Sosiologi

  • Karir

    • Penulis
    • Profesor tamu

  • Penghargaan

    • Nour Foundation untuk Wanita Kreatif (1996)
    • Naguib Mahfouz Medal for Literature (1998)
    • Amman Loyalty Medal for Creativity (1999)
    • George Tarabeh Prize for Culture and Creativity (1999)
    • Pioneers of Lebanon Committee Medal (2004)
    • Medal of Appreciation and Gratitude dari Sheikh Abdelhamid Ben Badis Foundation (2006)
    • Medal of Honor dari Presiden Algeria, Abdelaziz Bouteflika (2006)
    • Algerian Cultural Personality Award (2007)
    • Shield of Al Jimar (2007)
    • Shield of Beirut (2009)

Geser ke atas Berita Selanjutnya