Follow
Profil
Al Gore
Albert Arnold Gore, Jr. atau yang lebih sering dipanggil dengan nama Al Gore merupakan Wakil Presiden Amerika Serikat pada masa pemerintahan Presiden Bill Clinton. Ia sukses mendampingi Bill Clinton sebagai calon wakil presiden dalam dua kali masa pemilihan Presiden pada tahun 1992 dan 1996.
Al Gore juga merupakan anggota Senat dan dewan legislatif Amerika Serikat.
Lahir pada tanggal 31 maret 1948 di Washington D.C., Amerika Serikat merupakan anak dari pasangan Albert Gore, Sr. dan Pauline LaFon Gore. Gore lahir di keluarga yang mapan dan terpandang. Ayahnya Albert Gore, Sr. merupakan anggota Senat Amerika Serikat pada tahun 1953 sampai 1971 dan salah satu kandidat Presiden Amerika Serikat pada pemilu tahun 1956 dan 1960. Sedangkan ibunya, Pauline LaFon Gore, merupakan wanita pertama yang lulus dari Sekolah Hukum Vanderbilt.
Pada masa kecilnya Gore bersekolah di St. Albans School. Gore juga merupakan lulusan dari Harvard University. Setelah kembali dari masa wajib militernya di Vietnam tepatnya pada akhir tahun 1974, ia sempat masuk ke sekolah hukum Vanderbilt. Sekolah ini dulunya juga merupakan sekolah di mana ibunya sempat menuntut ilmu.
Gore sempat merasakan wajib militer pada awal tahun 1971. Sebagai anggota militer Amerika Serikat, ia ditugaskan untuk ikut serta dalam perang Vietnam. Pada bulan Januari 1971 ia sampai di Vietnam. Gore bergabung dengan Brigade Engineer ke-20 di Bien Hoa dan Komando pasukan Engineer di Long Binh.
Karir politik Gore sendiri dimulai ketika ia terpilih sebanyak empat kali sebagai anggota dewan legislatif Amerika Serikat. Ia juga sukses menjadi senat Amerika Serikat pada tahun 1984. Karir politiknya berlanjut ketika ia ditunjuk sebagai pasangan Bill Clinton oleh Partai Demokrat dalam pemilihan Presiden tahun 1992. Pasangan ini sukses memenangi pemilihan presiden dan Gore berhasil menjadi Wakil Presiden Amerika Serikat mendampingi Presiden Bill Clinton. Pasangan ini juga sukses memenangi pemilihan Presiden pada tahun 1996 sehingga mereka dapat memimpin Amerika Serikat selama dua periode masa jabatan.
Tetapi dalam masa jabatannya sebagai wakil presiden, citra Gore sempat menurun di mata publik ketika ia terjerat kasus penggelembungan dana sehingga ia diinvestigasi oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat
Pada pemilihan Presiden tahun 2000, Gore juga mencalonkan diri sebagai kandidat Presiden dengan Joseph Lieberman sebagai pasangannya. Tetapi, ia gagal bersaing dengan calon dari partai republik yaitu Goerge W. Bush.
Selain sebagai politisi, Gore juga dikenal sebagai seorang pemerhati lingkungan. Pada tahun 2007, tepatnya tanggal 10 Desember, ia mendapatkan Nobel Prize untuk kontribusinya dalam upaya menangani dan mengatasi masalah pemanasan global.
Riset dan analisa oleh Bobby Reza Satrian.