Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Ali bin Ibrahim Al-Naimi

Profil Ali bin Ibrahim Al-Naimi | Merdeka.com

Ali bin Ibrahim Al-Naimi adalah Menteri Sumber Daya Minyak dan Mineral Arab Saudi. Al-Naimi bergabung Saudi Aramco sebagai seorang pemuda dan dididik di Amerika Serikat di Lehigh University di bawah program pendidikan perusahaan. Ia kemudian meraih gelar Master di Geologi di Universitas Stanford. Kesuksesannya saat ini bermula saat ia berkerja di sebuah tambang minyak di akhir 1940an.

Pada saat itu, Al-Naimi adalah seorang pegawai rendahan. Ia merasa kehausan dan bergegas mencari air untuk minum. Ia begitu gembira ketika melihat air dingin yang tampak di depannya dan bersegera mengisi air dingin ke dalam gelas. Belum sempat ia minum, tangannya terhenti oleh sebuah hardikan: "Hei, kamu tidak boleh minum air ini. Kamu cuma pekerja rendahan. Air ini hanya khusus untuk insinyur!" Suara itu berasal dari mulut seorang insinyur Amerika yang bekerja di perusahaan tersebut.

Pertanyaan ini selalu terngiang-ngiang dalam dirinya. Kejadian ini akhirnya menjadi momentum baginya untuk bangkit membalas dendam. Akhirnya muncul komitmen dalam dirinya. Al-Naimi lalu bekerja keras siang hari dan melanjutkan sekolah malam hari. Ia akhirnya bisa lulus SMA. Kerja kerasnya membuat perusahaan memberi kesempatan padanya untuk mendalami ilmu. Ia dikirim ke Amerika mengambil kuliah S1 bidang teknik dan master bidang geologi. Pemuda ini lulus dengan hasil sangat memuaskan, sehingga ia direkomendasi Profesornya untuk melanjutkan ke jenjang Doktoral dengan gelar Summa Cum Laude.

Al-Naimi kembali ke Arab dan bergabung dengan Aramco pada tahun 1957 dan menjadi Supervisor untuk Departemen Produksi Abqaiq pada 1969. Ia kemudian dipromosikan menjadi Asisten Direktur, selanjutnya sebagai Direktur Produksi di Propinsi Utara pada tahun 1972. Dia kemudian menjadi Wakil Presiden Urusan Produksi pada tahun 1975 dan Wakil Presiden Urusan Perminyakan pada tahun 1978.

Al-Naimi adalah kepala yang sangat sangat dihormati dari layanan minyak negara itu karena pengalaman yang luas dalam industri tersebut. Pada tahun 1995, sebagai hasil dari pelayanannya di Aramco, Al-Naimi diangkat ke posisi bergengsi Menteri Saudi Sumber Daya Minyak dan Mineral.

 

Oleh: Feronika

 

Profil

  • Nama Lengkap

    Ali bin Ibrahim Al-Naimi

  • Alias

    No Alias

  • Agama

    Islam

  • Tempat Lahir

    lRakah, Dhahran, Saudi Arabia

  • Tanggal Lahir

    1935-00-00

  • Zodiak

    -

  • Warga Negara

  • Biografi

    Ali bin Ibrahim Al-Naimi adalah Menteri Sumber Daya Minyak dan Mineral Arab Saudi. Al-Naimi bergabung Saudi Aramco sebagai seorang pemuda dan dididik di Amerika Serikat di Lehigh University di bawah program pendidikan perusahaan. Ia kemudian meraih gelar Master di Geologi di Universitas Stanford. Kesuksesannya saat ini bermula saat ia berkerja di sebuah tambang minyak di akhir 1940an.

    Pada saat itu, Al-Naimi adalah seorang pegawai rendahan. Ia merasa kehausan dan bergegas mencari air untuk minum. Ia begitu gembira ketika melihat air dingin yang tampak di depannya dan bersegera mengisi air dingin ke dalam gelas. Belum sempat ia minum, tangannya terhenti oleh sebuah hardikan: "Hei, kamu tidak boleh minum air ini. Kamu cuma pekerja rendahan. Air ini hanya khusus untuk insinyur!" Suara itu berasal dari mulut seorang insinyur Amerika yang bekerja di perusahaan tersebut.

    Pertanyaan ini selalu terngiang-ngiang dalam dirinya. Kejadian ini akhirnya menjadi momentum baginya untuk bangkit membalas dendam. Akhirnya muncul komitmen dalam dirinya. Al-Naimi lalu bekerja keras siang hari dan melanjutkan sekolah malam hari. Ia akhirnya bisa lulus SMA. Kerja kerasnya membuat perusahaan memberi kesempatan padanya untuk mendalami ilmu. Ia dikirim ke Amerika mengambil kuliah S1 bidang teknik dan master bidang geologi. Pemuda ini lulus dengan hasil sangat memuaskan, sehingga ia direkomendasi Profesornya untuk melanjutkan ke jenjang Doktoral dengan gelar Summa Cum Laude.

    Al-Naimi kembali ke Arab dan bergabung dengan Aramco pada tahun 1957 dan menjadi Supervisor untuk Departemen Produksi Abqaiq pada 1969. Ia kemudian dipromosikan menjadi Asisten Direktur, selanjutnya sebagai Direktur Produksi di Propinsi Utara pada tahun 1972. Dia kemudian menjadi Wakil Presiden Urusan Produksi pada tahun 1975 dan Wakil Presiden Urusan Perminyakan pada tahun 1978.

    Al-Naimi adalah kepala yang sangat sangat dihormati dari layanan minyak negara itu karena pengalaman yang luas dalam industri tersebut. Pada tahun 1995, sebagai hasil dari pelayanannya di Aramco, Al-Naimi diangkat ke posisi bergengsi Menteri Saudi Sumber Daya Minyak dan Mineral.

     

    Oleh: Feronika

     

  • Pendidikan

    • Lehigh University '62
    • Stanford University '63

  • Karir

  • Penghargaan

Geser ke atas Berita Selanjutnya