Follow
Profil
Anne Morrow Lindbergh
Anne Morrow Lindbergh adalah seorang penulis dan pelopor penerbangan Amerika. Ia adalah wanita Amerika pertama yang mendapatkan ijin penerbang untuk menerbangkan pesawat layang miliknya di tahun 1930. Ia menjadi navigator dan operator radio bagi Charles Lindbergh, pasangan sesama penerbang yang juga menjadi suaminya. Terlahir dari kedua orangtua yang sukses di mana ayahnya, Dwight W. Morrow, seorang perbankan sukses dari JP Morgan dan senator Republik New Jersey di awal tahun 1930-an sedangkan ibunya, Elizabeth Reeve Cutter Morrow adalah seorang guru, penyair dan pada akhirnya menjadi presiden di Smith College tahun 1939 hingga 1940.
Di tahun 1924 ia mendaftar di Smith College setelah lulus dari Miss chapin's School di Manhattan. Ia bertemu suaminya di desember tahun 1927 dan menikah dua tahun kemudian setelah ia lulus dari Smith. Pernikahannya menjadi berita utama di seluruh dunia karena Linbergh adalah orang yang paling terkenal didunia sebagai orang yang pertamakali menyelesaikan penerbangan translantik nonstop di tahun 1927.
Penerbang dan sekaligus penulis yang lahir di Englewood , New jersey ini harus menerima kesedihan di tahun 1932,dimana anak pertamanya diculik kemudian dibunuh. Anaknya diculik di kediaman mereka di Hopwell, New Jersey. Setelah mengadakan negosiasi dengan penculik dan mengirimkan $50,000 sesuai permintaan penculik, namun anaknya sudah ditemukan dalam keadaan tewas di dekat rumah.
Bruno Richard Hauptman adalah penculik itu. Pria yang berprofesi sebagai tukang kayu ini tidak mengakui kejahatannya dan dieksekusi pada tahun 1936. Tahun 1935 ia, suaminya, dan anak keduanya, Jon, yang lahir di tahun 1932 pindah ke Inggris untuk daerah yang lebih aman. Di sana mereka hidup damai dan memiliki empat anak lagi, Anne, Reeve, Tanah dan Scot.
Ia memulai karirnya di dunia penulisan pada tahun 1935 di mana buku pertamanya "North to the Orient" diterbitkan dan menjadi buku terlaris masa itu. kesuksesan buku pertamanya terus menginspirasinya untuk membuat karya-karya lain seperti prosa dan puisi maupun buku hariannya sendiri. Tahun 1955 ia kembali meluncurkan karyanya Gift from the Sea dan menjadi buku terlaris nonfiksi di majalah New York Times terlama yang bertahan pada daftar buku terlaris.
Setelah Perang Dunia II berakhir, ia dan keluarganya hidup damai. Tahun 1974 suaminya meninggal karena kanker dan pindah kembali ke Connecticut bersama anak-anaknya. Hidup dalam dunia pengasingan hampir 25 tahun lebih. Ia tetap berkarya dengan menulis dan mengedit buku hariannya sendiri untuk diterbitkan. Tanggal 7 Februari 2001 ia meninggal dunia di usia 94 tahun.
Riset dan Analisa oleh Yessi Dita Ariyasni