Profil
Annie Jump Cannon
Berayah seorang senator, Annie Jump Cannon mewarisi kecintaan sang ibu terhadap luar angkasa dan perbintangan. Cannon memliki 4 saudara tiri dan 2 orang saudara kandung laki-laki. Cannon tidak pernah menikah namun bahagia menjadi bibi bagi anak-anak saudaranya.
Semasa sekolah di Wilmington Conference Academy, Cannon merupakan siswa yang cemerlang., terutama di bidang matematika. Pada tahun 1880, Cannon dikirim ke Wellesley College, sebuah sekolah yang memberikan pendidikan terbaik kepada wanita di eranya. Pada masa sekolahnya di sana, Cannon terserang demam berdarah dan nyaris kehilangan pendengarannya. Dia lulus di bidang fisika dan kembali ke rumahnya pada tahun 1884. Kecewa dengan lowongan pekerjaan yang ada untuk wanita pada masa itu, Cannon kurang dapat beradaptasi dengan lingkungan sosialnya. Hal ini disebabkan oleh memburuknya keadaan pendengarannya dan kecerdasan akademik yang dimilikinya membuatnya tidak mudah bergaul dengan wanita kebanyakan. Pada tahun 1892,Cannon melakukan perjalanan ke Eropa untuk mengabadikan gerhana bulan.
Pada tahun 1894, Ibu dari Anni Cannon meninggal dunia. Keadaan yang sulit memaksanya untuk mengirim surat pada mantan profesornya Sarah Frances Whiting yang mengangkatnya sebagai asisten di kantornya. Pada tahun itu pula, Cannon menjalankan program paska sarjana di universitas yang sama untuk program fisika dan astronomi. Demi mendapatkan fasilitas yang lebih bagus, Cannon pergi ke Harvard College Observatory dan berakhir menjadi asisten dari Edward C. Pickering di sana. Pada tahun 1896, Annie menjadi anggota dari the Pickering’s Women, yaitu wanita-wanita yang bekerja untuk organisasi Pickering untuk memetakan dan mencatat semua bintang di angkasa dalam skala 9. Cannon membentuk sebuah system klasifikasi bintang yang sederhana dan mendetail dengan mengambil skala Balmer dan mengukur drajat bintang melalui skala kecemerlangan dan panas. Cannon membuat skala bintang dari O, B, A, F, G, K, M yang merupakan ukuran dari kecemerlangan bintang. Cannon sampai akhir hayatnya,telah mencatat sekitar 230.000 bintang, dan menulis keberadaan lebih dari 300 lainnya. Karirnya berjalan selama 40 tahun dan memperoleh banyak pencapaian untuk wanita di bidang sains.
Cannon meninggal pada 13 April 1941, setelah dia memperoleh enghargaan Henry Draper untuk wanita dengan kontribusi yang luar biasa di bidang sains dan astronomi.
Riset dan Analis: Mamor Adi Pradhana