Profil
Arthur Meier Schlesinger, Jr
Arthur Meier Schlesinger merupakan seorang sejarawan Amerika dan kritikus sosial yang hasil-hasil karyanya dieksplorasi oleh pemimpin-pemimpin politik beraliran liberal seperti Franklin D. Rosevelt, John F. Kennedy, dan Robert F. Kennedy. Ia dilahirkan pada tanggal 15 Oktober 1917 di Columbus, Ohio, dengan nama asli Arthur Bancroft Schlesinger yang kemudian berganti dengan mengganti nama kecil ibunya dengan nama lengkap ayahnya (Arthur Meier Schlesinger). Ayah Schlesinger merupakan sejarawan terkemuka pada tahun 1920an dan 1930an. Arthur Schlesinger Sr. (1888-1965) merupakan salah satu dosen pengajar pertama dari mata kuliah yang terkait dengan sejarah sosial dan budaya Amerika di Universitas Harvard.
Schlesinger muda sudah dikelilingi oleh akademika-akademika sejarah Amerika, dan akhirnya ia pun tertarik untuk mendalami bidang sejarah. Schlesinger lulus dari Universitas Harvard pada umur dua puluh tahun dengan hasil summa cumlaude, dan mempublikasikan honors thesis-nya (yaitu sebuah tulisan esai yang di dalamnya terdapat penelitian asli yang diperuntukkan peneliti tingkat lanjut) setahun kemudian. Selepas kelulusannya dari Harvard, ia memutuskan untuk belajar di Inggris selama setahun.
Karirnya bermula ketika pada tahun 1939 ketika Perang Dunia kedua pecah, ia memutuskan untuk bekerja di kantor informasi perang Amerika Serikat. Pada saat itulah, ia mulai mengadakan penelitian terhadap presiden Amerika Serikat yang ketujuh - Andrew Jackson, dan karena ia merupakan anggota dari "Society of Fellow" di Harvard (perkumpulan akademika lulusan Harvard), ia pun mempunyai banyak akses untuk meneliti latar belakang sang presiden. Dari hasil penelitian itulah kemudian ia menulis buku biografi presiden ketujuh Amerika Serikat - Andrew Jackson, berjudul "The Age of Jackson". Buku biografi ini merupakan hasil karya pertamanya yang memperoleh penghargaan Pulitzer pada tahun 1945.
Selain itu, selama bekerja di kantor informasi perang Amerika Serikat, ia juga pernah bertugas sebagai mata-mata yang dioperasikan oleh kantor strategi Amerika Serikat, lembaga yang kelak berkembang dan berganti nama menjadi CIA. Tugasnya sebagai mata-mata berakhir pada tahun 1945 ketika Perang Dunia kedua telah berakhir, dan sejak saat itu ia menjadi asisten dosen di Harvard sampai dengan tahun 1954, lalu setelah itu statusnya berubah menjadi dosen tetap di sana.
Karya-karya lain Schlesinger yang terkenal termasuk: A Thousand Days, Robert Kennedy and His Times, What About Communism?, dan acqueline Kennedy: Historic Conversations on Life With John F Kennedy. Semasa hidupnya, Arthur dikenal sebagai salah satu sejarawan besar Amerika. Ia menikah dengan Alexandra Emmet dan dari pernikahannya itu menghasilkan seorang anak, Robert Emmet Kennedy Schlesinger. Schlesinger meninggal karena serangan jantung yang mendadak saat ia berumur 89 tahun, tepatnya pada tanggal 28 Februari 2007. Sampai kini, buku-buku yang ditulisnya masih banyak dibaca dan digunakan sebagai referensi oleh orang-orang.
Riset dan Analisis: Galih Setyo Pribadi