Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Carlos Correia

Profil Carlos Correia | Merdeka.com

Carlos Correia adalah seorang politikus, dia lahir di Bissau, Guinea-Bissau tanggal 6 November 1933. Pada masa remajanya, dia dilatih sebagai insinyur pertanian di Jerman Timur. Selama masa perang kemerdekaan Guinea-Bissau, Correia adalah salah seorang anggota dari African Party for Independence of Guinea and Cape Verde atau disingkat dengan PAIGC yang memerintah Negara tersebut hingga 1991. Pada masa pemerintahan perdana menteri Fransisco Mendes pada tahun 1970an, Correia diangkat sebagai menteri keuangan. Pada tahun 1980, Correia adalah anggota Politburo dari PAIGC dan bertanggung jawab atas pertanian dan perikanan di Negara tersebut.

Pada tanggal 27 Desember 1991, Correia dilantik menjadi Perdana Menteri di bawah kepemimpinan Presiden Joao bernardo Vieira. Namun setelah adanya skandal di dalam pemilihan presiden Joao Bernardo Vieira pada Juli 1994 di mana pemilu tersebut dimenangkan oleh PAIGC, Correia digantikan oleh Manuel Saturnino da Costa. Setelah selesainya masa jabatan da Costa pada 26 Mei 1997, Correia kembali menjabat sebagai perdana menteri pada tanggal 6 juni 1997. Namun pada bulan Oktober pada tahun yang sama, pengadilan tertinggi di Negara tersebut menyatakan bahwa pencalonan Correia adalah inkonstitusional karena belum adanya konsultasi dengan pihak parlemen.

Pada masa jabatannya yang ke dua, Correia dibayang-bayangi oleh pemberontakan dai Ansumane mane. Mane diberhentikan dari jabatannya sebagai kepala staff tentara pada Juni 1998, alasan itulah yang membuat Mane memberontak dan memulai perang saudara. Pada November 1998, kedua belah pihak yakni pihak pemerintah dan pihak pemberontak sepakat menandatangani perjanjian damai, namun perjanjian tersebut hanya bertahan selama enam bulan saja.

Pada februari 2003, Correia dan empat anggota dari PAIGC ditahan atas pengeksekusian lima orang setelah kegagalan kudeta pada tahun 1986, namun dia dibebaskan setelah empat hari berselang. Correia tercatat menjabat sebagai perdana menteri selama 3 masa kepemimpinan, yang terakhir adalah mulai dari 5 Agustus 2008 hingga 25 Desember 2008.

 

Riset dan Analisis: Galih Setyo Pribadi

Last Update 5 Maret 2014

Profil

  • Nama Lengkap

    Carlos Correia

  • Alias

    No Alias

  • Agama

  • Tempat Lahir

    Bissau, Guinea-Bissau

  • Tanggal Lahir

    1933-11-06

  • Zodiak

    Scorpion

  • Warga Negara

    Guinea-Bissau

  • Biografi

    Carlos Correia adalah seorang politikus, dia lahir di Bissau, Guinea-Bissau tanggal 6 November 1933. Pada masa remajanya, dia dilatih sebagai insinyur pertanian di Jerman Timur. Selama masa perang kemerdekaan Guinea-Bissau, Correia adalah salah seorang anggota dari African Party for Independence of Guinea and Cape Verde atau disingkat dengan PAIGC yang memerintah Negara tersebut hingga 1991. Pada masa pemerintahan perdana menteri Fransisco Mendes pada tahun 1970an, Correia diangkat sebagai menteri keuangan. Pada tahun 1980, Correia adalah anggota Politburo dari PAIGC dan bertanggung jawab atas pertanian dan perikanan di Negara tersebut.

    Pada tanggal 27 Desember 1991, Correia dilantik menjadi Perdana Menteri di bawah kepemimpinan Presiden Joao bernardo Vieira. Namun setelah adanya skandal di dalam pemilihan presiden Joao Bernardo Vieira pada Juli 1994 di mana pemilu tersebut dimenangkan oleh PAIGC, Correia digantikan oleh Manuel Saturnino da Costa. Setelah selesainya masa jabatan da Costa pada 26 Mei 1997, Correia kembali menjabat sebagai perdana menteri pada tanggal 6 juni 1997. Namun pada bulan Oktober pada tahun yang sama, pengadilan tertinggi di Negara tersebut menyatakan bahwa pencalonan Correia adalah inkonstitusional karena belum adanya konsultasi dengan pihak parlemen.

    Pada masa jabatannya yang ke dua, Correia dibayang-bayangi oleh pemberontakan dai Ansumane mane. Mane diberhentikan dari jabatannya sebagai kepala staff tentara pada Juni 1998, alasan itulah yang membuat Mane memberontak dan memulai perang saudara. Pada November 1998, kedua belah pihak yakni pihak pemerintah dan pihak pemberontak sepakat menandatangani perjanjian damai, namun perjanjian tersebut hanya bertahan selama enam bulan saja.

    Pada februari 2003, Correia dan empat anggota dari PAIGC ditahan atas pengeksekusian lima orang setelah kegagalan kudeta pada tahun 1986, namun dia dibebaskan setelah empat hari berselang. Correia tercatat menjabat sebagai perdana menteri selama 3 masa kepemimpinan, yang terakhir adalah mulai dari 5 Agustus 2008 hingga 25 Desember 2008.

     

    Riset dan Analisis: Galih Setyo Pribadi

    Last Update 5 Maret 2014

  • Pendidikan

  • Karir

    Perdana Menteri Guinea-Bissau

  • Penghargaan

Geser ke atas Berita Selanjutnya