Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Gary Speed

Profil Gary Speed | Merdeka.com

Gary Speed (RIP) mengawali karir sepakbolanya sejak masih dalam usia belia dengan berlatih bersama tim Everton, Flintshire Schoolboys dan Aston Park Rangers. Selain hobi menendang bola, Speed juga dikenal akrab dengan dunia kriket. Karir juniornya dimulai bersama tim Leeds United sejak pesepakbola kelahiran kota Mancot, Wales ini memutuskan untuk meninggalkan bangku sekolah (Hawarden High School, nantinya juga menjadi almamater pesepakbola muda kenamaan Inggris, Michael Owen) dan seterusnya menandatangani kontrak resmi sebagai pemain muda tim tersebut pada 13 Juni 1988.

Memasuki usia 19 tahun, pelatih tim kala itu, Howard Wilkinson, memberi kepercayaan pada pesepakbola bertinggi 1.80 meter ini untuk melakukan debut melawan Oldham Athletic pada pertandingan kualifikasi Football League Second Division. Mulai saat itu, dengan mempertimbangkan performa Speed sendiri, sang pelatih selalu mengirimnya untuk bermain di sembilan (dari sepuluh) posisi yang berbeda di lapangan, meski akhirnya Gary Speed cenderung baanyak berada di sisi kiri lapangan.

Atas jasanya membawa Leeds menjuarai Football League First Division pada musim 1992, pelatih Wilkinson menganugerahi Speed dengan gelar "Player of the Season". Empat tahun berikutnya, atau pada musim kompetisi 1996, Gary Speed memutuskan hijrah ke Everton setelah sempat membukukan catatan cukup mengesankan di sepanjang karir bersama tim Leeds, total 312 pertandingan dan sumbangan 57 gol.

 Dua tahun merumput dengan bayaran gaji 3.5 juta Poundsterling per tahun, Speed kembali memutuskan untuk mengakhir kontrak bersama tim yang pernah diidolai semasa kecil tersebut dan bergabung dengan Newcastle United. Kenyang 6 tahun menendang bola bagi tim tersebut, Speed kemblai hijrah dan bermain bersama Bolton Wanderers dalam naungan payung kontrak selama 4 tahun. Memasuki musim kompetisi 2008 - 2010, pesepakbola yang sudah tergolong senior ini bergabung dengan Sheffield United yang juga menjadi klub terakhirnya sebelum memutuskan pensiun dari lapangan rumput.

Pada 26 November 2011, Gary Speed muncul sebagai bintang tamu pada acara Football Focus di kanal BBC One yang mengulas prestasinya sebaagai salah seorang pemain sepakbola terbaik di dunia. Sebelum berkendara pulang, mantan pesepakbola peraih 10 penghargaan Premier League tersebut bahkan menyempatkan diri menonton laga Manchester United melawan Newcastle United bersama mantan partnernya di lapangan hijau, Alan Shearer. Keesokan harinya, Louise, sang istri, hanya menemukan tubuh Gary Speed yang tergantung kaku di garasi rumah. Atas kejadian tersebut, polisi secara resmi memastikan bahwa kasus kematian Speed murni sebagai tindak bunuh diri.


Riset dan analisis: Fadhila Eka R. - Mochamad Nasrul Chotib

Profil

  • Nama Lengkap

    Gary Speed

  • Alias

    No Alias

  • Agama

  • Tempat Lahir

    Mancot, Wales

  • Tanggal Lahir

    1969-09-08

  • Zodiak

    Virgo

  • Warga Negara

  • Biografi

    Gary Speed (RIP) mengawali karir sepakbolanya sejak masih dalam usia belia dengan berlatih bersama tim Everton, Flintshire Schoolboys dan Aston Park Rangers. Selain hobi menendang bola, Speed juga dikenal akrab dengan dunia kriket. Karir juniornya dimulai bersama tim Leeds United sejak pesepakbola kelahiran kota Mancot, Wales ini memutuskan untuk meninggalkan bangku sekolah (Hawarden High School, nantinya juga menjadi almamater pesepakbola muda kenamaan Inggris, Michael Owen) dan seterusnya menandatangani kontrak resmi sebagai pemain muda tim tersebut pada 13 Juni 1988.

    Memasuki usia 19 tahun, pelatih tim kala itu, Howard Wilkinson, memberi kepercayaan pada pesepakbola bertinggi 1.80 meter ini untuk melakukan debut melawan Oldham Athletic pada pertandingan kualifikasi Football League Second Division. Mulai saat itu, dengan mempertimbangkan performa Speed sendiri, sang pelatih selalu mengirimnya untuk bermain di sembilan (dari sepuluh) posisi yang berbeda di lapangan, meski akhirnya Gary Speed cenderung baanyak berada di sisi kiri lapangan.

    Atas jasanya membawa Leeds menjuarai Football League First Division pada musim 1992, pelatih Wilkinson menganugerahi Speed dengan gelar "Player of the Season". Empat tahun berikutnya, atau pada musim kompetisi 1996, Gary Speed memutuskan hijrah ke Everton setelah sempat membukukan catatan cukup mengesankan di sepanjang karir bersama tim Leeds, total 312 pertandingan dan sumbangan 57 gol.

     Dua tahun merumput dengan bayaran gaji 3.5 juta Poundsterling per tahun, Speed kembali memutuskan untuk mengakhir kontrak bersama tim yang pernah diidolai semasa kecil tersebut dan bergabung dengan Newcastle United. Kenyang 6 tahun menendang bola bagi tim tersebut, Speed kemblai hijrah dan bermain bersama Bolton Wanderers dalam naungan payung kontrak selama 4 tahun. Memasuki musim kompetisi 2008 - 2010, pesepakbola yang sudah tergolong senior ini bergabung dengan Sheffield United yang juga menjadi klub terakhirnya sebelum memutuskan pensiun dari lapangan rumput.

    Pada 26 November 2011, Gary Speed muncul sebagai bintang tamu pada acara Football Focus di kanal BBC One yang mengulas prestasinya sebaagai salah seorang pemain sepakbola terbaik di dunia. Sebelum berkendara pulang, mantan pesepakbola peraih 10 penghargaan Premier League tersebut bahkan menyempatkan diri menonton laga Manchester United melawan Newcastle United bersama mantan partnernya di lapangan hijau, Alan Shearer. Keesokan harinya, Louise, sang istri, hanya menemukan tubuh Gary Speed yang tergantung kaku di garasi rumah. Atas kejadian tersebut, polisi secara resmi memastikan bahwa kasus kematian Speed murni sebagai tindak bunuh diri.


    Riset dan analisis: Fadhila Eka R. - Mochamad Nasrul Chotib

  • Pendidikan

  • Karir

        Tim Junior

    •     1988–1996        Leeds United

        Tim Senior   

    •     1996–1998        Everton
    •     1998–2004        Newcastle United
    •     2004–2008        Bolton Wanderers
    •     2008–2010        Sheffield United

        Tim Nasional

    •     1990–1991        Wales U21
    •     1990–2004        Wales

        Manajer

    •     2010        Sheffield United
    •     2010–2011        Wales

  • Penghargaan

    • Leeds United : Football League First Division champions: 1991–92
    • FA Charity Shield winners: 1992
    • League Cup finalists: 1996
    • Football League Second Division champions: 1989–90

        Newcastle United

    • FA Cup finalists: 1998, 1999
    • UEFA Intertoto Cup finalists: 2001

        Individual

    • PFA Team of the Year: 1993
    • Premier League 10 Seasons Awards (1992–1993 hingga 2001–2002): Most Appearances (352)

Geser ke atas Berita Selanjutnya