Profil
Hans Hermann Hoppe
Pria berkebangsaan Jerman-Amerika bernama lengkap Hans-Hermann Hoppe dilahirkan pada tanggal 2 September 1949. Dia lahir di Peine, Jerman Barat. Dia pernah menimba ilmu di Universität des Saarlandes, Saarbrücken, dan University of Frankfurt. Di sana dia belajar filosofi, sosiologi, sejarah, dan ekonomi. Pemikirannya yang cenderung Marxism menjadi dasar pikirannya ketika memulai pendidikannya untuk meraih gelar doktoral. Yang menjadi penasehatnya pada saat itu adalah seorang profesor filosofi yang bernama Jürgen Habermas. Kemudian dia melanjutkan pendidikannya ke tingkat lebih tinggi hingga ia meraih gelar Ph.D (profesor) filosofi di Goethe University Frankfurt. Gelar Ph.D tersebut didapatkan oleh Hans-Hermann Hoppe ketika tahun 1974. Setelah berhasil mendapatkan gelar tersebut, dia memiliki mata pencaharian dengan bekerja sebagai Guru Besar di beberapa universitas di Jerman dan di Johns Hopkins University Bologna Center for Advanced International Studies, Italia.
Hans-Hermann Hoppe merupakan seorang ahli filosofi anarcho-capitalist. Dia juga adalah seorang ahli ekonomi terkemuka. Meskipun begitu, dia lebih memilih untuk dikenal sebagai sebagai advokat private law society. Selain sebagai dosen filosofi, dia juga pernah diangkat sebagai Dosen (Guru Besar) di University of Nevada, Las Vegas, Amerika Serikat, untuk mengajar Ekonomi.
Disamping sebagai Guru Besar, Hans-Hermann Hoppe, atau akrab dengan nama sapaan Hoppe, juga adalah seorang author / penulis. Buku-bukunya menjadi terkenal dan dijadikan perbincangan khalayak umum. Bahkan buku hasil karya miliknya telah diterjemahkan hingga ke 22 bahasa yang berbeda. Didampingi oleh istri dan anggota keluarga yang lain, Hoppe bertempat tinggal di kota Istanbul, Turki.
Atas kejeniusan pemikiran yang ia kontribusikan, yakni Etika Argumentasi (Argumentation ethics), Analisis Demokrasi dan Teori Barang-Barang Publik (publik goods theory), dia meraih penghargaan The Frank T. and Harriet Kurzweg Award pada tahun 2004. Disamping itu ia juga meraih hadiah The Gary G. Schlarbaum Prize di tahun 2006.
Riset dan analisis oleh: Giri Lingga Herta Pratama