Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Jacques Derrida

Profil Jacques Derrida, Berita Terbaru Terkini | Merdeka.com

Jacques Derrida adalah seorang filsuf Perancis yang dianggap sebagai pengusung tema dekonstruksi di dalam filsafat postmodern. Jacques Derrida lahir di El Biar, Aljazair pada tanggal 15 Juli 1930. Segera setelah Perang Dunia II, Derrida mulai mempelajari filsafat. Pada tahun 1949, dia pindah ke Paris dan mempersiapkan diri mengikuti ujian filsafat untuk masuk ke sekolah bergengsi École Normale Supérieure. Derrida gagal di ujian pertamanya ini, tapi dia kemudian lulus setelah mencoba untuk kedua kalinya pada tahun 1952.

Derrida menerbitkan buku pertamanya pada tahun 1990. Selama berada di École Normale, Derrida mempelajari Hegel bersama seorang filsuf bernama Jean Hyppolite. Hal ini dilakukan Derrida untuk menyelesaikan tesis doktornya yang berjudul The Ideality of the Literary Object walaupun pada akhirnya tesis tersebut tidak pernah rampung. Tahun 1960 di mana pada tahun ini banyak pemikir besar dari Prancis bermunculan salah satunya adalah terbitnya salah satu karya monumental Foucault yang berjudul Folie et déraison (Madness and Civilization). Pada saat itu, Derrida ikut berpartisipasi dalam seminar yang di bawahi oleh Foucault. Tidak berapa lama kemudian, Derrida menuliskan reviewnya yang berjudul Cogito and the History of Madness pada tahun 1963 di mana di dalam buku ini Derrida banyak mengkritik interpretsi Foucault terhadap Descrates.

Di awal tahun 60an, Derrida menerbitkan sebuah esai berdasarkan sebuah karya Levinas yang berjudul Violence and Metaphysics. Di tahun 1967, Derrida kembali menerbitkan tiga buah buku hasil karyanya sekaligus yakni Writing and Difference, Speech and Phenomena, dan Of Grammatology. Setelahnya, banyak sekali karya-karya menganggumkan yang diterbitkan oleh Derrida. Dalam menulis, Derrida sangat dipengaruhi oleh filsuf Edmund Husserl dan ahli bahasa Ferdinand de Saussure. Buku pertama Derrida yang berjudul The Origin of Geometry adalah terjemahan karya Husserl. Sedangkan dalam bukunya yang berjudul Of Grammatology, Derrida menyampaikan pandangannya terhadap pemikiran Saussure mengenai definisi bahasa. Dia mengatakan bahwa Saussure memberikan esensi manusia kepada bahasa. Logosentrisme dan fonosentrisme adalah paham yang berusaha dikritik Derrida. Menurutnya kelemahan logosentrisme adalah menghapus dimensi material bahasa, dan kelemahan fonosentrisme adalah menomorduakan tulisan karena memprioritaskan ucapan.

Derrida merupakan anggota American Academy of Arts and Sciences. Pada tahun 2001, dia memperoleh penghargaan Adorno-Preis dari University of Frankfurt. Dia akhir masa hidupnya, derrida banyak terlibat dalam pembuatan film dokumenter biografi yakni D'ailleurs, Derrida (Derrida's Elsewhere) oleh Saafa Fathy pada tahun 1999 dan Derrida oleh Kirby Dick and Amy Ziering Kofman. Di tahun 2003, Derrida didiagnosis menderita kanker pankreas yang kemudian menghilangkan kemampuan berbicara dan bergeraknya. Derrida kemudian meninggal dunia di sebuah rumah sakit di Paris pada tanggal 8 Oktober 2004.

 

Riset dan Analisa: Fathimatuz Zahroh

Profil

  • Nama Lengkap

    Jacques Derrida

  • Alias

    No Alias

  • Agama

  • Tempat Lahir

    Aljazair

  • Tanggal Lahir

    1930-07-15

  • Zodiak

    Cancer

  • Warga Negara

  • Ayah

    Aimé Derrida

  • Ibu

    Georgette Sultana Esther Safar

  • Biografi

    Jacques Derrida adalah seorang filsuf Perancis yang dianggap sebagai pengusung tema dekonstruksi di dalam filsafat postmodern. Jacques Derrida lahir di El Biar, Aljazair pada tanggal 15 Juli 1930. Segera setelah Perang Dunia II, Derrida mulai mempelajari filsafat. Pada tahun 1949, dia pindah ke Paris dan mempersiapkan diri mengikuti ujian filsafat untuk masuk ke sekolah bergengsi École Normale Supérieure. Derrida gagal di ujian pertamanya ini, tapi dia kemudian lulus setelah mencoba untuk kedua kalinya pada tahun 1952.

    Derrida menerbitkan buku pertamanya pada tahun 1990. Selama berada di École Normale, Derrida mempelajari Hegel bersama seorang filsuf bernama Jean Hyppolite. Hal ini dilakukan Derrida untuk menyelesaikan tesis doktornya yang berjudul The Ideality of the Literary Object walaupun pada akhirnya tesis tersebut tidak pernah rampung. Tahun 1960 di mana pada tahun ini banyak pemikir besar dari Prancis bermunculan salah satunya adalah terbitnya salah satu karya monumental Foucault yang berjudul Folie et déraison (Madness and Civilization). Pada saat itu, Derrida ikut berpartisipasi dalam seminar yang di bawahi oleh Foucault. Tidak berapa lama kemudian, Derrida menuliskan reviewnya yang berjudul Cogito and the History of Madness pada tahun 1963 di mana di dalam buku ini Derrida banyak mengkritik interpretsi Foucault terhadap Descrates.

    Di awal tahun 60an, Derrida menerbitkan sebuah esai berdasarkan sebuah karya Levinas yang berjudul Violence and Metaphysics. Di tahun 1967, Derrida kembali menerbitkan tiga buah buku hasil karyanya sekaligus yakni Writing and Difference, Speech and Phenomena, dan Of Grammatology. Setelahnya, banyak sekali karya-karya menganggumkan yang diterbitkan oleh Derrida. Dalam menulis, Derrida sangat dipengaruhi oleh filsuf Edmund Husserl dan ahli bahasa Ferdinand de Saussure. Buku pertama Derrida yang berjudul The Origin of Geometry adalah terjemahan karya Husserl. Sedangkan dalam bukunya yang berjudul Of Grammatology, Derrida menyampaikan pandangannya terhadap pemikiran Saussure mengenai definisi bahasa. Dia mengatakan bahwa Saussure memberikan esensi manusia kepada bahasa. Logosentrisme dan fonosentrisme adalah paham yang berusaha dikritik Derrida. Menurutnya kelemahan logosentrisme adalah menghapus dimensi material bahasa, dan kelemahan fonosentrisme adalah menomorduakan tulisan karena memprioritaskan ucapan.

    Derrida merupakan anggota American Academy of Arts and Sciences. Pada tahun 2001, dia memperoleh penghargaan Adorno-Preis dari University of Frankfurt. Dia akhir masa hidupnya, derrida banyak terlibat dalam pembuatan film dokumenter biografi yakni D'ailleurs, Derrida (Derrida's Elsewhere) oleh Saafa Fathy pada tahun 1999 dan Derrida oleh Kirby Dick and Amy Ziering Kofman. Di tahun 2003, Derrida didiagnosis menderita kanker pankreas yang kemudian menghilangkan kemampuan berbicara dan bergeraknya. Derrida kemudian meninggal dunia di sebuah rumah sakit di Paris pada tanggal 8 Oktober 2004.

     

    Riset dan Analisa: Fathimatuz Zahroh

  • Pendidikan

  • Karir

  • Penghargaan

    Karya-karya penting Jacques Derrida :

    • La voix et le phenomène (1967)
    • L'écriture et la différance (1967)
    • De la grammatologie (1967)
    • Marges de la philosophie (1972)
    • Glas (1974)
    • Éperons: les styles de Nietzsche (1978)
    • De l'esprit: Heidegger et la question (1987)
    • Spectres de Marx (1993)
    • Force de loi (1994)
    • Voyous (2003) 

Geser ke atas Berita Selanjutnya