Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Octavio Paz Lozano

Profil Octavio Paz Lozano, Berita Terbaru Terkini | Merdeka.com

Octavio Paz Lozano lahir dari pasangan Octavio Paz Solorzano dan Josefina Lozano. Ayahnya adalah seorang wartawan politik aktif yang bergabung dengan pemberontak Emiliano Zapata. Ia dibesarkan dengan pengaruh kuat dari kakeknya yang seorang penulis terkemukan yang sering menulis novel dengan tema suku-suku Indian Amerika. Dari karya-karya dan koleksi buku-buku kakenya itulah Paz mulai mengenal dunia sastra. Ia dan keluarganya pernah dibuang ke Amerika Serikat oleh pemerintahan Emiliano Diaz karena aktifitas politik yang dilakukan keluarganya.

Paz mulai menulis pada usia yang sangat muda. Pada tahun 1937, ia telah diundang ke Valencia, Spanyol, untuk berpartisipasi dalam Second International Congress of Anti-Fascist Writers. Setelah kembali ke Meksiko pada tahun 1938, ia turut serta dalam mendirikan jurnal Taller, sebuah majalah yang menandai munculnya generasi baru penulis-penulis muda di Meksiko.

Pada tahun 1943, ia memperoleh beasiswa Guggenheim Fellowship dan memutuskan untuk belajar di Amerika Serikat. Dua tahun di Amerika Serikat, ia kemudian menjadi Diplomat Meksiko dan dikirim ke Perancis. Di sinilah ia mulai menulis buku-bukunya yang menceritakan tentang kehidupan rakyat Meksiko.

Pada tahun 1962, Paz diangkat menjadi Duta Besar Meksiko untuk India. Ini merupakan momen dalam kehidupannya. Kemudian, pada tahun 1968, dia mengundurkan diri dari layanan diplomatik sebagai protes terhadap perlakuan pemerintah kepada mahasiswa yang mengakibatkan tragedy berdarah di Tlatelolco selama Olimpiade di Meksiko. Sejak itu, Paz memfokuskan diri untuk mendalami pekerjaannya sebagai editor dan penerbit. Ia kemudian mendirikan dua penerbitan majalah yang didedikasikan untuk seni dan politik yaitu Plural (1971-1976) dan Vuelta yang terbit setelahnya pada tahun 1976.

Pada tahun 1980, ia kemudian menerima gelar Doktor Honoris Causa dari Harvard University. Setelah gelar tersebut, ia secara beruntun memperoleh penghargaan Cervantes, penghargaan paling penting bagi tokoh dunia yang berbahasa Spanyol, pada tahun 1981 dan juga Neustadt Prize pada 1982.

Profil

  • Nama Lengkap

    Octavio Paz Lozano

  • Alias

    No Alias

  • Agama

    Kristen

  • Tempat Lahir

    Octavio Paz Lozano

  • Tanggal Lahir

    1914-03-31

  • Zodiak

    Aries

  • Warga Negara

    Meksiko

  • Istri

    Elena Garro, Helena Lozano

  • Biografi

    Octavio Paz Lozano lahir dari pasangan Octavio Paz Solorzano dan Josefina Lozano. Ayahnya adalah seorang wartawan politik aktif yang bergabung dengan pemberontak Emiliano Zapata. Ia dibesarkan dengan pengaruh kuat dari kakeknya yang seorang penulis terkemukan yang sering menulis novel dengan tema suku-suku Indian Amerika. Dari karya-karya dan koleksi buku-buku kakenya itulah Paz mulai mengenal dunia sastra. Ia dan keluarganya pernah dibuang ke Amerika Serikat oleh pemerintahan Emiliano Diaz karena aktifitas politik yang dilakukan keluarganya.

    Paz mulai menulis pada usia yang sangat muda. Pada tahun 1937, ia telah diundang ke Valencia, Spanyol, untuk berpartisipasi dalam Second International Congress of Anti-Fascist Writers. Setelah kembali ke Meksiko pada tahun 1938, ia turut serta dalam mendirikan jurnal Taller, sebuah majalah yang menandai munculnya generasi baru penulis-penulis muda di Meksiko.

    Pada tahun 1943, ia memperoleh beasiswa Guggenheim Fellowship dan memutuskan untuk belajar di Amerika Serikat. Dua tahun di Amerika Serikat, ia kemudian menjadi Diplomat Meksiko dan dikirim ke Perancis. Di sinilah ia mulai menulis buku-bukunya yang menceritakan tentang kehidupan rakyat Meksiko.

    Pada tahun 1962, Paz diangkat menjadi Duta Besar Meksiko untuk India. Ini merupakan momen dalam kehidupannya. Kemudian, pada tahun 1968, dia mengundurkan diri dari layanan diplomatik sebagai protes terhadap perlakuan pemerintah kepada mahasiswa yang mengakibatkan tragedy berdarah di Tlatelolco selama Olimpiade di Meksiko. Sejak itu, Paz memfokuskan diri untuk mendalami pekerjaannya sebagai editor dan penerbit. Ia kemudian mendirikan dua penerbitan majalah yang didedikasikan untuk seni dan politik yaitu Plural (1971-1976) dan Vuelta yang terbit setelahnya pada tahun 1976.

    Pada tahun 1980, ia kemudian menerima gelar Doktor Honoris Causa dari Harvard University. Setelah gelar tersebut, ia secara beruntun memperoleh penghargaan Cervantes, penghargaan paling penting bagi tokoh dunia yang berbahasa Spanyol, pada tahun 1981 dan juga Neustadt Prize pada 1982.

  • Pendidikan

    • University of California at Berkeley

  • Karir

    • Penulis
    • Diplomat
    • Pujangga

  • Penghargaan

    • Penghargaan Nobel dalam bidang Sastra (1990)
    • Neustadt Prize pada (1982)
    • Penghargaan Cervantes (1981)
    • Doktor Honoris Causa dari Harvard University (1980)

Geser ke atas Berita Selanjutnya