Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Pat Robertson

Profil Pat Robertson | Merdeka.com

Di usia  mudanya Robertson dipanggil Pat oleh kakaknya, Willis Robertson, Jr, yang saat itu masih berumur enam tahun dan suka menepuk-nepuk pipinya sambil berkata, "Pat..Pat..Pat..". Semakin bertambahnya usia, ia mulai mencari nama depan yang bisa digunakan orang untk memanggilnya, karena ia berpikir Marion terlalu feminin, maka ia memutuskan memakai nama kecilnya "Pat".

Kesadarannya yang kuat akan pentingnya nama dalam pembentukan citra publik terbukti lagi saat ia mencalonkan diri sebagai presiden, saat ia mengancam akan menuntutstasiun berita NBC karena menyebutnya "penginjil televisi", yang kemudian menjadi "televangelis" (Television Evangelist).

Pat adalah seorang Western Baptist dan aktif sebagai pendeta yang berpegang pada teologi karismatik bukan secara tradisional yang umum di kalangan Wstern Baptist. Dia tidak berhasil berkampanye untuk menjadi calon presiden dari Partai Republik dalam pemilihan presiden 1988. Pada tahun 1956 Robertson menemukan imannya melalui misionaris Belanda, Cornelius Vanderbreggen, ia terkesan oleh gaya hidupnya dan pesan-pesannya yang dianggap Pt sebagai pedoman hidup, "Percaya pada Tuhan dengan segenap hatimu; Percayalah pada dirimu sendiri; Imani Dia disetiap langkahmu, maka Tuhan akan menunjukkan jalan untukmu". Dia ditahbiskan sebagai pendeta dari Southern Baptist Convention pada tahun 1961.

Pada tahun 1982 ia meramalkan akan datangnya hari kiamat pada Oktober atau November. Akan tetapi hal itu tidak menjadi kenyataan. Pada 10 tahun terakhir ini ia dikenal karena beberapa ramalannya, yang dikatakan Pat berasal dari firman Tuhan, diantaranya adalah Terpilihnya kembali Bush pada 2004, terjadinya Tsunami di PAntai Amerika sekitar tahun 2006. beberapa ramalan lainnya adalah serangan teroris pada (2007), kekerasan di seluruh dunia dan resesi Amerika (2008), Krisis Timur Tengah (2008),Kekacauan dan pemuliahan perekonomian (2009), dan Pemilihan Presiden (2012).

Riset dan analisa oleh Somya Samita

Profil

  • Nama Lengkap

    Pat Robertson

  • Alias

    Marion Gordon Robertson

  • Agama

    Kristen

  • Tempat Lahir

    Lexington, Virginia, United States

  • Tanggal Lahir

    1930-03-22

  • Zodiak

    Aries

  • Warga Negara

    Amerika Serikat

  • Istri

    Adelia Elmer

  • Biografi

    Di usia  mudanya Robertson dipanggil Pat oleh kakaknya, Willis Robertson, Jr, yang saat itu masih berumur enam tahun dan suka menepuk-nepuk pipinya sambil berkata, "Pat..Pat..Pat..". Semakin bertambahnya usia, ia mulai mencari nama depan yang bisa digunakan orang untk memanggilnya, karena ia berpikir Marion terlalu feminin, maka ia memutuskan memakai nama kecilnya "Pat".

    Kesadarannya yang kuat akan pentingnya nama dalam pembentukan citra publik terbukti lagi saat ia mencalonkan diri sebagai presiden, saat ia mengancam akan menuntutstasiun berita NBC karena menyebutnya "penginjil televisi", yang kemudian menjadi "televangelis" (Television Evangelist).

    Pat adalah seorang Western Baptist dan aktif sebagai pendeta yang berpegang pada teologi karismatik bukan secara tradisional yang umum di kalangan Wstern Baptist. Dia tidak berhasil berkampanye untuk menjadi calon presiden dari Partai Republik dalam pemilihan presiden 1988. Pada tahun 1956 Robertson menemukan imannya melalui misionaris Belanda, Cornelius Vanderbreggen, ia terkesan oleh gaya hidupnya dan pesan-pesannya yang dianggap Pt sebagai pedoman hidup, "Percaya pada Tuhan dengan segenap hatimu; Percayalah pada dirimu sendiri; Imani Dia disetiap langkahmu, maka Tuhan akan menunjukkan jalan untukmu". Dia ditahbiskan sebagai pendeta dari Southern Baptist Convention pada tahun 1961.

    Pada tahun 1982 ia meramalkan akan datangnya hari kiamat pada Oktober atau November. Akan tetapi hal itu tidak menjadi kenyataan. Pada 10 tahun terakhir ini ia dikenal karena beberapa ramalannya, yang dikatakan Pat berasal dari firman Tuhan, diantaranya adalah Terpilihnya kembali Bush pada 2004, terjadinya Tsunami di PAntai Amerika sekitar tahun 2006. beberapa ramalan lainnya adalah serangan teroris pada (2007), kekerasan di seluruh dunia dan resesi Amerika (2008), Krisis Timur Tengah (2008),Kekacauan dan pemuliahan perekonomian (2009), dan Pemilihan Presiden (2012).

    Riset dan analisa oleh Somya Samita

  • Pendidikan

    • Jurusan Sejarah Washington and Lee University
    • Master of Divinity di New York Theological Seminary

  • Karir

    Televangelis

    Pendiri : 

    • American Center for Law & Justice (ACLJ)
    • Christian Broadcasting Network (CBN)
    • Christian Coalition, Flying Hospital
    • International Family Entertainment Inc.
    • Operation Blessing International Relief and Development Corporation
    • CBN Asia and Regent University

  • Penghargaan

    Penghargaan Ig Nobel untuk  "mengajar dunia untuk berhati-hati ketika membuat asumsi matematika dan perhitungan" (2011)

Geser ke atas Berita Selanjutnya