Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Rolls-Royce

Profil Rolls-Royce | Merdeka.com

Rolls-Royce Limited merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi mobil mewah yang berpusat di London, Inggris. Perjalanan perusahaan ini dalam industri otomotif tidak dapat dilepaskan dari peran dua pendiri utamanya yakni Henry Royce dan Charles Rolls. Wacana pembuatan perusahaan mobil ini dibicarakan pada bulan Mei 1904. Saat itu, Henry Royce yang merupakan seorang insinyur dari Cambridge yang sukses membuat kesepakatan dengan pemilik salah satu dealer mobil yang bernama Charles Rolls. Obrolan singkat setelah makan siang itu akhirnya berubah menjadi sebuah bisnis yang menjanjikan. Pada awalnya perusahaan ini terfokus pada pengembangan mesin mobil seri dengan dua, tiga, empat dan enam silinder. Produk pertamanya berhasil diluncurkan sejak tahun 1907 yang diberi label The Silver Ghost. Mobil ini merupakan mobil legendaris yang dapat menempuh perjalanan sepanjang 14.371 mil atau sekitar 23,12 km tanpa henti yang dinilai sebagai "mobil terbaik di dunia" kala itu.

Setelah Perang Dunia I, Rolls-Royce kembali melanjutkan produksi mobil yang bertepatan dengan pembukaan pabrik pertama yang ada di Amerika pada tahun 1921. Setahun kemudian, Rolls-Royce mulai mengembangkan Aptly yang dikenal sebagai 'baby' Rolls-Royce. Mobil yang dikembangkan dengan mesin enam silinder dengan kapasitas 3.127 cc yang dapat menempuh kecepatan maksimum 62 mph ini khusus diluncurkan dengan target market kelas menengah profesional seperti dokter, pengacara dan pengusaha. Pada tahun 1925, Silver Ghost digantikan oleh "new Phantom" yang kemudian lebih dikenal dengan Phantom I serta Phantom II yang diluncurkan pada tahun 1930.

Pada era Perang Dunia II, perusahaan kembali meluncurkan Silver Wraiths yang dilengkapi dengan mesin berkapasitas 4887cc yang terus dikembangkan hingga tahun 1959. Selain itu, perusahaan juga meluncurkan Silver Dawn yang merupakan mobil pertama yang dijual dengan bodi baja standar. Mobil ini dikembangkan dengan enam silinder dengan kapasitas dari 4.257 cc diperbesar menjadi 4,5 liter pada tahun 1951 dan kemudian menjadi 4,9liter pada tahun 1954. Perkembangan Rolls-Royce semakin pesat hingga perusahaan ini kemudian dipercaya oleh keluarga kerajaan. Terbukti pada tahun 1950,  HRH Princess Elizabeth dan Duke Edinburgh memesan Phantom IV yang dirancang khusus secara eksklusif untuk kerajaan dengan kapasitas produksi hanya 18 unit. Pada tahun 1955, Silver Cloud muncul dengan menawarkan kecepatan tertinggi 106 mph dengan mesin berkapasitas 4,887cc hasil rancangan JP Blatchley.

Pada era tahun 1970-an merupakan periode yang cukup menantang bagi perusahaan. Pada saat itu, perusahaan memutuskan untuk menjadi dua perusahaan terpisah yakni Rolls-Royce Limited menjadi divisi aero yang kemudian menjadi Rolls-Royce plc pada tahun 1985 serta Rolls-Royce Motors Limited menjadi divisi mobil motor. Memasuki era tahun 1980-an, Rolls-Royce Motors Limited diambil alih oleh Vickers yang merupakan salah satu perusahaan Inggris yang kemudian memproduksi mobil dengan merek  Rolls-Royce dan Bentley. Perusahaan sempat berganti nama menjadi  Rolls-Royce Motor Cars Limited sejak tahun 1985. Pada tahun yang sama, Rolls Royce meluncurkan mobil bertenaga yang berlabel Thrust 2 dengan kecepatan mencapai 633.468 mph, Silver Spirit dengan model elegan serta The Silver Spur yang dikembangkan dalam bentuk limosin.

Pada tahun 1990-an perkembangan industri Rolls Royce mengalami babak baru saat BMW Group membeli hak untuk produksi mobil Rolls Royce. Produk terakhir yang dikembangkan Rolls Royce di pabriknya yang terletak di Crewe adalah Silver Seraph sebelum dikembangkan kembali oleh BMW dengan dukungan mesin V12 BMW 5.4-liter.

Hingga saat ini Rolls Royce terus mengembangkan mobil-mobil mewah terbaik yang berpusat di Sussex Downs, Goodwood, Inggris dengan bantuan pada arsitek terkenal dunia seperti Sir Nicholas Grimshaw. Melangkah menuju abad ke-21, Rolls Royce tercatat telah menghasilkan Phantom yang kemudian dikembangkan dengan Phantom Extended Wheelbase, Phantom Drophead Coupé, Phantom Series II, Phantom Coupé, Ghost, Ghost Extended Whellbase serta beberapa varian produk lainnya yang telah tersebar di seluruh dunia.

Riset dan analisa oleh Tryning Rahayu Setya W.

Profil

  • Nama Lengkap

    Rolls-Royce

  • Alias

    No Alias

  • Agama

  • Tempat Lahir

  • Tanggal Lahir

    0000-00-00

  • Zodiak

    -

  • Warga Negara

    London, Inggris

  • Biografi

    Rolls-Royce Limited merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi mobil mewah yang berpusat di London, Inggris. Perjalanan perusahaan ini dalam industri otomotif tidak dapat dilepaskan dari peran dua pendiri utamanya yakni Henry Royce dan Charles Rolls. Wacana pembuatan perusahaan mobil ini dibicarakan pada bulan Mei 1904. Saat itu, Henry Royce yang merupakan seorang insinyur dari Cambridge yang sukses membuat kesepakatan dengan pemilik salah satu dealer mobil yang bernama Charles Rolls. Obrolan singkat setelah makan siang itu akhirnya berubah menjadi sebuah bisnis yang menjanjikan. Pada awalnya perusahaan ini terfokus pada pengembangan mesin mobil seri dengan dua, tiga, empat dan enam silinder. Produk pertamanya berhasil diluncurkan sejak tahun 1907 yang diberi label The Silver Ghost. Mobil ini merupakan mobil legendaris yang dapat menempuh perjalanan sepanjang 14.371 mil atau sekitar 23,12 km tanpa henti yang dinilai sebagai "mobil terbaik di dunia" kala itu.

    Setelah Perang Dunia I, Rolls-Royce kembali melanjutkan produksi mobil yang bertepatan dengan pembukaan pabrik pertama yang ada di Amerika pada tahun 1921. Setahun kemudian, Rolls-Royce mulai mengembangkan Aptly yang dikenal sebagai 'baby' Rolls-Royce. Mobil yang dikembangkan dengan mesin enam silinder dengan kapasitas 3.127 cc yang dapat menempuh kecepatan maksimum 62 mph ini khusus diluncurkan dengan target market kelas menengah profesional seperti dokter, pengacara dan pengusaha. Pada tahun 1925, Silver Ghost digantikan oleh "new Phantom" yang kemudian lebih dikenal dengan Phantom I serta Phantom II yang diluncurkan pada tahun 1930.

    Pada era Perang Dunia II, perusahaan kembali meluncurkan Silver Wraiths yang dilengkapi dengan mesin berkapasitas 4887cc yang terus dikembangkan hingga tahun 1959. Selain itu, perusahaan juga meluncurkan Silver Dawn yang merupakan mobil pertama yang dijual dengan bodi baja standar. Mobil ini dikembangkan dengan enam silinder dengan kapasitas dari 4.257 cc diperbesar menjadi 4,5 liter pada tahun 1951 dan kemudian menjadi 4,9liter pada tahun 1954. Perkembangan Rolls-Royce semakin pesat hingga perusahaan ini kemudian dipercaya oleh keluarga kerajaan. Terbukti pada tahun 1950,  HRH Princess Elizabeth dan Duke Edinburgh memesan Phantom IV yang dirancang khusus secara eksklusif untuk kerajaan dengan kapasitas produksi hanya 18 unit. Pada tahun 1955, Silver Cloud muncul dengan menawarkan kecepatan tertinggi 106 mph dengan mesin berkapasitas 4,887cc hasil rancangan JP Blatchley.

    Pada era tahun 1970-an merupakan periode yang cukup menantang bagi perusahaan. Pada saat itu, perusahaan memutuskan untuk menjadi dua perusahaan terpisah yakni Rolls-Royce Limited menjadi divisi aero yang kemudian menjadi Rolls-Royce plc pada tahun 1985 serta Rolls-Royce Motors Limited menjadi divisi mobil motor. Memasuki era tahun 1980-an, Rolls-Royce Motors Limited diambil alih oleh Vickers yang merupakan salah satu perusahaan Inggris yang kemudian memproduksi mobil dengan merek  Rolls-Royce dan Bentley. Perusahaan sempat berganti nama menjadi  Rolls-Royce Motor Cars Limited sejak tahun 1985. Pada tahun yang sama, Rolls Royce meluncurkan mobil bertenaga yang berlabel Thrust 2 dengan kecepatan mencapai 633.468 mph, Silver Spirit dengan model elegan serta The Silver Spur yang dikembangkan dalam bentuk limosin.

    Pada tahun 1990-an perkembangan industri Rolls Royce mengalami babak baru saat BMW Group membeli hak untuk produksi mobil Rolls Royce. Produk terakhir yang dikembangkan Rolls Royce di pabriknya yang terletak di Crewe adalah Silver Seraph sebelum dikembangkan kembali oleh BMW dengan dukungan mesin V12 BMW 5.4-liter.

    Hingga saat ini Rolls Royce terus mengembangkan mobil-mobil mewah terbaik yang berpusat di Sussex Downs, Goodwood, Inggris dengan bantuan pada arsitek terkenal dunia seperti Sir Nicholas Grimshaw. Melangkah menuju abad ke-21, Rolls Royce tercatat telah menghasilkan Phantom yang kemudian dikembangkan dengan Phantom Extended Wheelbase, Phantom Drophead Coupé, Phantom Series II, Phantom Coupé, Ghost, Ghost Extended Whellbase serta beberapa varian produk lainnya yang telah tersebar di seluruh dunia.

    Riset dan analisa oleh Tryning Rahayu Setya W.

  • Pendidikan

  • Karir

  • Penghargaan

Geser ke atas Berita Selanjutnya